Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Raih 4 Emas, Medan Perjuangan Perkasa di Angkat Berat Porkot Medan XV

Atlet Medan Perjuangan meraih emas angkat berat Porkot Medan XV (Dok.media Porkot)
Atlet Medan Perjuangan meraih emas angkat berat Porkot Medan XV (Dok.media Porkot)
Intinya sih...
  • Medan Perjuangan juara umum dengan 4 emas
  • Persiapan matang dan dukungan lokal dominasi Medan Perjuangan
  • Ajang pembinaan menuju PON 2028 dan panco jadi magnet penonton
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Medan, IDN Times- Kecamatan Medan Perjuangan tampil perkasa di cabang olahraga angkat berat pada Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan XV/2025. Bertanding di Lapangan Gajah Mada, Jalan Bilal, Medan Timur, Minggu (12/10/2025), Medan Perjuangan keluar sebagai juara umum setelah mengoleksi empat medali emas.

Posisi kedua ditempati Medan Kota dengan dua emas, disusul Medan Timur dan Medan Tembung yang masing-masing meraih satu emas.

1. Persiapan Matang dan Dukungan Lokal

Atlet Medan Perjuangan meraih emas angkat berat Porkot Medan XV (Dok.media Porkot)
Atlet Medan Perjuangan meraih emas angkat berat Porkot Medan XV (Dok.media Porkot)

Dominasi Medan Perjuangan sejatinya sudah terlihat sejak babak awal, khususnya di kategori putri yang mulai digelar pukul 10.00 WIB. Para lifter dari Medan Perjuangan tampil percaya diri dan solid, berkat persiapan intensif di Goncalwes Gym, yang letaknya tak jauh dari arena pertandingan.

Empat emas Medan Perjuangan diraih melalui Ferdinan Sijabat (kelas 74 kg putra), Novaria Vanessa (kelas 52 kg putri), Avika Pricilia Joby Sirait (kelas 84 kg putri), Maria Louisoichie Joby Sirait (kelas 84+ kg putri)

Sementara dua emas Medan Kota disumbangkan Samuel (kelas 105 kg) dan Angel (kelas 57 kg). Adapun Medan Timur menyabet emas lewat Luwigita Susilo (kelas 69 kg), dan Medan Tembung melalui Sabar Malau Gultom (kelas 59 kg).

2. Ajang pembinaan menuju PON 2028

Atlet Medan Perjuangan meraih emas angkat berat Porkot Medan XV (Dok.media Porkot)
Atlet Medan Perjuangan meraih emas angkat berat Porkot Medan XV (Dok.media Porkot)

Ketua Panitia Lomba sekaligus Sekretaris Pengkot PABERSI Medan, Yonata Harefa menjelaskan, cabang angkat berat diikuti 13 kecamatan dari total 21 kecamatan di Kota Medan. Dari sembilan kelas yang direncanakan, hanya delapan yang dipertandingkan karena minim peserta di kelas 83 kg putra.

“Selain atlet binaan KONI Medan, tahun ini juga muncul sejumlah atlet baru yang potensial. Mereka akan kita masukkan ke program pembinaan jangka panjang, sebagai persiapan menuju PON XXI NTB–NTT 2028,” ungkap Yonata.

Sebagai bentuk apresiasi, panitia juga memberikan bonus kepada peraih juara satu hingga tiga dari setiap kelas.

“Kita ingin memotivasi atlet agar lebih giat berlatih dan terus berprestasi,” ujarnya.

3. Panco jadi magnet penonton

Ilustrasi adu panco (Pexels/Alexa Popovich)
Ilustrasi adu panco (Pexels/Alexa Popovich)

Menariknya, Pengkot PABERSI Medan punya cara kreatif memperkenalkan olahraga angkat berat ke masyarakat. Tahun ini, mereka menghadirkan pertandingan panco sebagai partai tambahan — dan berhasil menarik minat penonton.

“Kita ingin cabor angkat berat lebih dikenal publik. Dengan menggandeng olahraga panco yang tergabung di KORMI, suasana jadi lebih hidup. Bahkan, Jalan Bilal sempat macet karena banyaknya penonton,” kata Yonata sambil tersenyum.

Adapun para juara panco yakni Putra kelas 60 kg: Kevin, Alif Pratama, dan Dio, Putra kelas 70 kg: Odi, Abdul Gany, dan Faisal Syaputra serta Putri: Venny, Pribintang, dan Siti Aisyah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us

Latest Sport Sumatera Utara

See More

Cabut dari Persela, Aji Santoso Resmi Kembali ke PSPS Pekanbaru

13 Okt 2025, 15:05 WIBSport