Targetkan Tembus Rekor MURI, Tim Kayak URaL 28 Jajal Danau Toba

Persiapan enam bulan kelilingi Danau Toba

Samosir, IDN Times - Tim Kayak Pelajar Indonesia dari Udara Rimba dan Laut (URal) SMA Negeri 28 Jakarta menurunkan enam atlet ke Danau Toba yang berada di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Mereka diturunkan untuk melakukan ekspedisi dengan mengitari perairan Danau Toba, sejak 2 hingga 9 Juli 2019.

Tak tanggung, enam atlet yang terdiri dari 4 pria dan dua wanita ini menargetkan akan menembus rekor MURI pada ekspedisi kali ini. Tak cuma ke enam atlet yang turun, empat tim Sosiologi Pedesaan dan dua suport dari SMA Negeri 28 Jakarta juga turun ke Danau Toba untuk melakukan observasi partisipan.

Kegiatan Ekspedisi Kayak Pelajar Indonesia 2019 yang berstandar nasional ini mendapat dukungan positif dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir beserta Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT).

1. Latihan dilakukan selama enam bulan di danau buatan

Targetkan Tembus Rekor MURI, Tim Kayak URaL 28 Jajal Danau TobaIDN Times/Fadli Syahputra

Ketua Tim Ekspedisi Kayak Pelajar Indonesia, Argi Nurfazri mengatakan, untuk mengahadapi kegiatan ini ia dan timnya melakukan latihan selam enam bulan. Mereka dilatih oleh Tim Dayung ISTN dari salah satu universitas di Jakarta sejak Desember 2018 lalu. Para atlet dilatih di danau buatan di Jati Jajaran dan Pantai Mutiara, Depok‎.

Para pelatih melakukan seleksi yang ketat untuk menentukan atlet yang betul-betul siap menjalani ekspedisi tersebut. Dari puluhan atlet yang mendaftar hanya enam yang layak diberangkatkan ke Danau Toba.

"Enam atlet ini lah yang diturunkan ke Danau Toba dan hari ini sampai di Pantai Batu Hoda," kata Argi.

Baca Juga: Pulau Sibandang, Destinasi di Danau Toba yang Dicanangkan Bebas Polusi

2. Atlet diajarkan teknik-teknik khusus saat ekspedisi berlangsung

Targetkan Tembus Rekor MURI, Tim Kayak URaL 28 Jajal Danau TobaIDN Times/Fadli Syahputra

Secara umum, lanjut Argi, teknik-teknik Kayak sama dengan olah raga dayung lainnya. Tapi khusus Kayak ada beberapa teknik lanjutan seperti wait exit atau seorang kayakkers jatuh dari kayaknya dan kayaknya terbalik. Jadi ada tekniknya agar ia bisa mengembalikan kayak seperti semula dan menaikinya seorang diri.

"Untuk teknik itu atlet laki-laki relatif lancar, namun beberapa atlet perempuan mengalami kesulitan. Tapi, Alhamdulillah kami aman sampai di sini dan pasti bisa melakukan teknik tersebut," ungkap Argi.

3. Setiap latihan para atlet menempuh jarak hingga 15 kilometer

Targetkan Tembus Rekor MURI, Tim Kayak URaL 28 Jajal Danau TobaIDN Times/Fadli Syahputra

Sementara Pembina URaL SMA Negeri 28 Jakarta, Nila Kusumawardhi menuturkan, para atlet yang diturunkan ke ekspedisi Danau Toba dengan sampan Kayak ini, sudah dinyatakan siap beraksi. Hal itu diyakini-nya dari proses latihan keras selama enam bulan yang dijalani atlet dengan disiplin yang tinggi.

"15 kilometer harus mereka lalui setiap sesi latihan. Kemudian, untuk safety diri sendiri secara tim, ada latihan berdampingan untuk 2 kayak," kata Nila kepada wartawan di Kabupaten Samosir, Sabtu (6/7) sore.

4. Para atlet targetkan tembus rekor MURI

Targetkan Tembus Rekor MURI, Tim Kayak URaL 28 Jajal Danau TobaIDN Times/Fadli Syahputra

Dengan persiapan itu, Nila mengungkapkan Tim Kayak URaL 28, optimis memecahkan rekor MURI dengan mengelilingi lingkar dalam Danau Toba sejauh 135 kilometer.

"Tujuan kita menggelar ekspedisi di Danau Toba untuk memecahkan rekor di Indonesia maupun dunia dan meraih MURI," ujar Alumni SMA Negeri 28 Jakarta itu.

5. Selain ekspedisi Kayak, para atlet ingin mempromosikan keindahan Danau Toba

Targetkan Tembus Rekor MURI, Tim Kayak URaL 28 Jajal Danau TobaIDN Times/Fadli Syahputra

Selain ekspedisi kayak, ia mengatakan tim URaL ingin juga mempromosikan keindahan Danau Vulkanik Terbesar di Dunia. Kemudian, mengkampanyekan safety pelayaran dan memberikan pengalaman baru yaitu olahraga kayak di Danau Toba.

‎"Sejauh ini, ombak Danau Toba bersahabat ya. Ada rute-rute pengawal penuh, karena terbuka. Dimaksud terbuka perairannya luas, jadi perlu safety dengan pengawalan kapal," jelas Nila.

6. Para atlet disiplin dan lebih mengutamakan keselamatan

Targetkan Tembus Rekor MURI, Tim Kayak URaL 28 Jajal Danau TobaIDN Times/Prayugo Utomo

Nila menjelaskan saat melakukan ekspedisi tersebut, mereka menguatama keselamatan dengan melihat kondisi cuaca dan tinggi ombak. Aktivitas setiap harinya dimulai sejak pukul 09.00 WIB dan berakhir pada pukul 15.00 WIB.

"Kita disiplin menghindari ombak tinggi, sore sudah stop. Antisipasi cuaca, lihat kondisi air dan kita kordinasi dengan Basarnas. Kawalan kapal kita siap," ucap Nila lagi.

Ia menambahkan ekspedisi ini juga memperkenal kayak sebagai olahraga petualang alternatif.

"Selama ini, orang kenal hutan, gunung dan pajak tebing. Kan Indonesia 2/3 air kenapa tidak kita kembangkan. Kemudian, Danau Toba destinasi unggulan yang harus kita ekspedisi," pungkasnya.

Baca Juga: Pesan Punxgoaran untuk Millennial agar Bangun Danau Toba

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya