Gubernur Minta KONI Sumut Kerja Keras Wujudkan Target 5 Besar PON 2024
John Ismadi Lubis resmi dilantik memimpin KONI Sumut periode 2021-2025 (Dok.IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Pekerjaan besar menanti pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatra Utara 2021-2025 yang baru dilantik di Hotel Santika, Senin (5/4/2021). Terutama untuk menjawab tantangan untuk Pekan Olahraga Nasional (2024) mendatang. Sumatra Utara ditargetkan menempati lima besar pada ajang multieven empat tahunan itu.
"Tadi kita ditantang bisa masuk lingkaran 5 besar, kemudian tiga besar atau juara umum. Kita berusaha dulu pak John, kita masuk 5 besar dulu dari 34 provinsi ini di PON. Doakan dan kita bergandeng sama," ujar Gubernur, Edy Rahmayadi, Senin (5/4/2021).
Edy juga tidak hanya berharap even yang digelar di Sumut-Aceh sebagai tuan rumah itu sukses dalam segi penyelenggaraan dan pemberdayaan ekonomi.
1. Edy berharap minimal ada 2 atlet unggulan dari 48 cabor yang dipertandingkan
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat hadiri pelantikan KONI Sumut (Dok.IDN Times/istimewa)Untuk mencapai hal tersebut, Sumut harus mempersiapkan atletnya sedini mungkin. Para atlet dengan usia 20 tahunan akan bisa dimatangkan pada tiga tahun mendatang. Digabungkan dengan atlet-atlet PON 2021.
Edy berharap setiap daerah bisa melahirkan minimal 2 atlet unggulan dari 48 cabor yang akan dipertandingkan di PON nanti.
"PON 2021 di Papua sudah dipersiapkan sejak tahun 2018. Kita siapkan di usia 18 sampai 20 untuk PON 2024, saat tuan rumah di Sumut - Aceh. 2024 bukan waktu yang lama untuk mempersiapkan olahragawan. Siapkan dua atlet terbaik dari daerah dari 48 cabor di PON nanti," harap Edy.
Baca Juga: Pastikan PON Tetap 2024, Menpora: SK Sumut-Aceh Siap Saya Teken
2. KONI pusat yakin Sumut bisa perbaiki peringkat di PON mendatang
Pelantikan pengurus KONI Sumut 2021-2025 (Dok.IDN Times/istimewa)Sementara Ketua KONI Pusat Marciano Norman meyakini Sumut yang banyak melahirkan atlet terbaik Indonesia bisa memperbaiki peringkatnya dari PON 2016 lalu. Saat itu Sumut menempati urutan 9.
"Harapan saya peringkat Sumut yang pada PON sebelumnya di peringkat ke - 9, bisa meningkat lebih baik lagi di PON selanjutnya. Dukungan Gubernur Sumut dan DPRD kepada KONI luar biasa, saya yakin kepercayaan dan dukungan yang diberikan kepada pengprov dan KONI ini akan berbuat yg terbaik. Prestasi di PON Papua nanti peringkat Sumut diharapkan lebih baik, sehingga bisa menjadi motivasi atlet dan perangkat yang dipersiapkan saat PON 2024. Mereka diharapkan termotivasi minimal bisa mencapai peringkat 5 besar. Ada pak Gubernur yang selalu mendorong KONI, saya yakin minimal masuk 3 besar," ucap Marciano.
Marciano juga yakin dengan potensi wisatanya, Sumut bisa memanfaatkannya menjadi sport tourism. Sehingga tidak hanya sukses menjadi tuan rumah event olahraga nasional namun juga bertaraf internasional.
"Saya mengharapkan pada PON 2024 Sumut bisa menjadi tuan rumah yang baik terutama dalam hal pelaksanaan olahraga wisata. Karena banyak daerah di Sumut yang berpotensi jadi pelaksana single dan multi event olahraga tingkat internasional. Mohon kerja sama pengprov cabor dengan PB agar hal itu bisa sama - sama kita wujudkan," harap Marciano.
3. KONI Sumut harus mempersiapkan atletnya menghadapi dua PON
John Ismadi Lubis resmi dilantik memimpin KONI Sumut periode 2021-2025 (Dok.IDN Times/istimewa)Ketua KONI Sumut periode 2021-2025 John Ismadi Lubis mengatakan, dua PON yang akan dilewati menjadi tugas berat bagi kepengurusannya.
"Ini adalah pekerjaan KONI yg berat karena memasuki dua kali pelaksanaan PON 2021 di Papua dan menjadi tuan rumah PON 2024. Tapi, intinya Sumut siap berpartisipasi pada PON 2021 dan menjadi tuan rumah pada 2024," ujar John.
Rencananya KONI Sumut mulai 1 Juli 2021 akan menjalankan pelatda penuh bagi 400 atlet. Kemudian sukses penyelenggara, saat ini pemerintah terus merampungkan pembangunan kawasan Sumut Sport Centre di atas lahan seluas 300 hektare, yang diproyeksikan rampung akhir 2023. Serta sukses pemberdayaan ekonomi, saat ini pemerintah terus merangkul seluruh pelaku UMKM dari seluruh daerah untuk peningkatan kualitas SDM dan SDA. Termasuk mengembangkan potensi wisata lokal berbasis sport tourism.
"Program pembinaan atlet untuk PON 2024 baru kami mulai 1 Juni 2021. Kepada pengprov mari kita siapkan PON 2024 melalui kerja keras, cerdas dan bermartabat. Minimal kita dapat tri sukses yakni sukses prestasi, pelaksanaan dan pemberdayaan ekonomi. 20 ribu orang peserta PON akan mengunjungi Sumut," ajar John.
Baca Juga: John Ismadi Kembali Pimpin KONI Sumut, Ini Rencana Programnya