Asrama Haji Lokasi Isolasi Pasien COVID-19, 240 Tempat Tidur Tersedia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Asrama Haji Embarkasi Kota Medan yang berada di Jalan AH Nasution akan dijadikan lokasi isolasi COVID-19. Pemerintah Provinsi Sumatra Utara menyiagakan 240 tempat tidur yang ada di sana.
Lokasi isolasi terpadu tersebut mulai dibuka hari ini Senin (2/8/2021). Ini menambah tempat isolasi yang disiapkan Pemprov Sumut.
1. Kamar isolasi diperuntukkan bagi pasien bergejala ringan
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Sumut, Aris Yudharianysah menyebutkan 240 tempat tidur ini peruntukannya bagi pasien COVID-19 bergejala ringan.
"Hari ini (Senin) kita akan mulai membuka isolasi terpadu di Asrama Haji. Ada 240 kamar untuk pasien-pasien kriteria ringan," kata Aris.
Baca Juga: Antisipasi Pasien Meningkat, Eks Hotel Soechi Akan Jadi Tempat Isolasi
2. Masyarakat yang terjaring razia juga akan diisolasi jika dinyatakan positif COVID-19
Selain untuk pasien bergejala ringan, kata Aris, kamar isolasi juga diperuntukkan bagi warga yang terjaring operasi yustisi karena tidak mematuhi Prokes.
Masyarakat yang terjaring razia akan langsung di tes dengan uji usap antigen. Jika hasilnya positif, mereka langsung dibawa ke Asrama Haji.
"Pasien-pasien yang tertangkap operasi yustisi, yang tidak pakai masker langsung di swab. Kalau positif langsung dibawa ke sana. Nggak ada alasan," kata Aris.
3. Wisma atlet Sumut rencananya juga akan dijadikan tempat isolasi
Rencananya, Wisma Atlet di kompleks Dispora Sumut, Jalan Pancing juga akan digunakan sebagai lokasi isolasi. Namun belum bisa dilaksanakan karena masih dihuni para atlet yang akan berlaga di PON Papua.
Soal kondisi keterisian tempat tidur isolasi atau bed occupancy rate (BOR), Aris menyatakan bahwa kondisinya masih berada di angka 60 persen.
Baca Juga: COVID-19 Sumut, Ketersediaan Tempat Tidur Isolasi Terisi 50 Persen