70 Desa Terlayani Jaringan 4G di Sekeliling Danau Toba

Dukung Danau Toba sebagai destinasi super prioritas

Medan, IDN Times- Danau Toba adalah salah satu destinasi super prioritas. Untuk mendukung hal itu, XL Axiata memperkuat jaringan 4G di kawasan sekitar Danau Toba, Sumatra Utara. Inisiatif tersebut merupakan bagian dari implementasi komitmen XL Axiata memasuki usia 25 tahun dalam upaya Membangun Indonesia Digital.

Setidaknya, di kawasan yang masuk di wilayah tujuh kabupaten tersebut, jaringan 4G telah menjangkau sedikitnya 70 desa dan 28 kecamatan.

1. Keberadaan jaringan 4G akan mendukung keberadaan Danau Toba sebagai destinasi wisata super prioritas dan berkelas dunia

70 Desa Terlayani Jaringan 4G di Sekeliling Danau Tobaunsplash.com/ROBIN WORRALL

Group Head XL Axaita West Region, Desy Sari Dewi, mengatakan, penguatan jaringan 4G di kawasan Danau Toba mencakup wilayah yang sangat luas karena di sekeliling danau terbesar di Indonesia ini masuk ke tujuh kabupaten.

"Keberadaan jaringan 4G akan mendukung keberadaan Danau Toba sebagai destinasi wisata super prioritas dan berkelas dunia, serta tentunya juga akan sangat bermanfaat untuk mendukung aktivitas ekonomi dan sosial warga masyarakat setempat," ujarnya.

Selain itu, tambahnya, para pelaku industri besar maupun kecil di sana juga bisa memanfaatkan layanan dari kami. Saat ini, layanan XL Axiata telah menjangkau 77 persen Kawasan Danau Toba yang terdapat di tujuh kabupaten.

2. Jaringan XL Axiata di Kawasan Danau Toba ditopang oleh total lebih dari 315 BTS

70 Desa Terlayani Jaringan 4G di Sekeliling Danau TobaIDN Times/Masdalena Napitupulu

Menurut Desy, jaringan XL Axiata di Kawasan Danau Toba ditopang oleh total lebih dari 315 BTS, termasuk sebanyak 115 merupakan BTS 4G.

Sebagian besar jaringan 4G tersebut berada di Kecamatan Balige dan Kecamatan Ajibata, di Pulau Samosir, masuk Kabupaten Toba Samosir yang merupakan kawasan wisata dengan banyak penginapan dan lokasi wisata.

Baca Juga: Empat Skill yang Wajib Dimiliki Mahasiswa di Era Digital Saat Ini

3. BTS 4G juga menopang aktivitas ekonomi masyarakat

70 Desa Terlayani Jaringan 4G di Sekeliling Danau TobaPexels.com/Adrienn

Selain itu, BTS 4G juga menopang aktivitas ekonomi masyarakat di Parapat, Kabupaten Simalungun, yang menjadi pintu utama masuk kawasan Danau Toba dengan pelabuhan kapal ferry penyeberangan. BTS 4G lainnya berada di tengah-tengah pemukiman warga pedesaan sekeliling danau, yang masuk di Kabupaten Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, dan Samosir.

Dalam dua tahun terakhir, trafik penggunaan layanan data 4G terus tumbuh hingga 250 persen di kawasan Danau Toba, meski aktivitas pariwisata menurun drastis dibanding masa sebelum pandemik. 

4. Jaringan 4G dimanfaatkan secara maksimal oleh warga setempat untuk berbagai keperluan, termasuk aktivitas produktif, sosial, juga hiburan

70 Desa Terlayani Jaringan 4G di Sekeliling Danau Tobapexels.com/Wajahad Ahmad Khan

Menurut Desy, hal ini menunjukkan jaringan 4G dimanfaatkan secara maksimal oleh warga setempat untuk berbagai keperluan, termasuk aktivitas produktif, sosial, juga hiburan di sekitar Danau Toba. 

Apalagi, selama masa pandemik, anak-anak sekolah juga harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh dari rumah. Ada sekitar 650 ribu pelanggan di kawasan yang masuk di wilayah tujuh kabupaten tersebut, dari total sekitar 3,70 juta pelanggan di seluruh Sumatera Utara.

“Sebagai destinasi super prioritas, kawasan ini juga akan menjadi lokasi prioritas penerapan jaringan 5G. Sembari menunggu implementasi 5G XL Axiata di sana, kami juga telah menyiapkan infratruktur penunjangnya, antara lain dengan fiberisasi jaringan di sekitar Danau Toba,” ucap Desy.

Kenaikan trafik data dan kebutuhan untuk mendukung kebangkitan industri wisata Danau Toba mendorong XL Axiata untuk terus memperkuat jaringan 4G dengan memperluas cakupan wilayah layanan.

Baca Juga: XL Mulai Kenalkan Jaringan Internet 5G di Medan, Seberapa Cepat?

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya