Terserang Virus dan Tak Punya Biaya, TKI Siantar Meninggal di Malaysia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pematangsiantar, IDN Times - Gadis asal Pematangsiantar, Wilda Apriani Napitupulu menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Kajang Selangor Malaysia, Kamis (9/5) sekitar pukul 17.00 WIB. Sebelumnya Wilda sempat koma setelah menderita penyakit keracunan Timbal atau Plumbism sejak bekerja di Malaysia.
Hal itu disampaikan Nita Napitupulu kakak dari Wilda Napitupulu. Ia mendapati kabar itu dari Ibunya Rubiah yang menyusul ke Malaysia untuk menemani Wilda.
"Sudah tadi telponan dengan ibu ternyata Wilda sudah tidak ada lagi," ujarnya sembari menangis.
Baca Juga: Dua Bulan Kerja di Malaysia, Wilda Kini Terbaring Koma karena Virus
1. Jenazah Wilda sedang diurus ke KBRI
Saat ini menurut Nita, pihak keluarga sedang mengurus jenazah Wilda untuk bisa dipulangkan ke Indonesia. Mereka meminta bantuan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia untuk membantu proses administrasi.
2. Tak punya biaya operasi
Memang kondisi Wilda terus memburuk. Apalagi keluarga tak punya biaya untuk operasi yang mencapai Rp30 juta.
"Kondisinya memang terus memburuk. Ini terakhir tiba-tiba detak jantungnya lemah dan berhenti," ujarnya.
3. Wilda sudah tiga hari koma
Sebelumnya kondisi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ini sempat koma selama tiga hari.Kabar soal Wilda ramai di facebook. Wilda merupakan alumnus dari SMK Swasta Parbina Kota Pematangsiantar. Ia berangkat ke Malaysia untuk bekerja bersama dengan teman satu kampungnya.
Baca Juga: PDI-P Unggul di Siantar, Berikut Caleg-caleg yang Diprediksi Lolos