Tahun Ketiga Ramadan Tanpa Bubur Pedas Melayu di Masjid Raya Al Mashun
Salat tidak lagi berjarak tapi harus tetap prokes
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Menjelang bulan suci Ramadan 1443 H pihak pengelola Masjid Raya Al Mashun melakukan berbagai persiapan. Persiapan itu dilakukan agar maksimal dan melayani umat Islam yang akan melakukan ibadah di masjid ikon kota Medan tersebut.
Pengurus BKM Masjid Raya Al Mashun mengaku sudah melakukan berbagai persiapan. Untuk salat nantinya sudah tidak dilakukan lagi pembatasan jarak. Meski begitu, pihak pengelola mewajibkan jemaah tetap menerapkan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan sebelum memasuki masjid.
Baca Juga: Sejarah Masjid Raya Al Mashun, Bukti Eksistensi Kesultanan Deli
1. Bersih-bersih masjid dilakukan
Hamdan selaku pengelola Masjid Raya Al Mashun mengatakan sudah sepekan mempersiapkan menyambut bulan suci Ramadan.
“Jelang Ramadhan ya kita bersih-bersih masjid, memeriksa seluruh komponen yang berkepentingan seperti seperti soundsystem, genset kita servis, pemeriksaan lampu penerangan di masjid,” katanya.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Gubernur Edy Pastikan Stok Bahan Pangan Aman