Kebakaran Pabrik Korek Api Gas, Gubernur Edy Bakal Evaluasi Perizinan
Gubernur Sumatera Utara lihat banyak keganjilan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi angkat bicara ihwal tragedi kebakaran pabrik korek api gas di Jalan Tengku Amir Hamzah, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Jumat (21/6) lalu. Kebakaran itu menewaskan 30 orang yang terkunci di dalam tempat perakitan korek itu.
Edy tampaknya melihat banyak keganjilan. Pihaknya bakal melakukan evaluasi terhadap kejadian itu.
Baca Juga: 24 Karyawati Tewas, Bos Pabrik Korek Gas Terancam 5 Tahun Penjara
1. Edy Rahmayadi: Kenapa sudah sekian lama tidak ketahuan
Perizinan soal keberadaan industri rumahan di tengah pemukiman itu menjadi pertanyaan Edy. Pihaknya bakal melakukan evaluasi terhadap PT Kiat Unggul sebagai penanggungjawab kejadian.
"Sudah ditangani dengan yang berwajib, ada pabrik mancis (korek gas) tapi di tengah pemukiman. Ini kenapa sudah sekian lama tidak ketahuan? Ini (akan) kita evaluasi," ujar Mantan Pangkostrad itu, Selasa (25/6).
Baca Juga: 30 Orang Tewas Terbakar, Tiga Bos Pabrik Korek Gas Ditahan Polisi