COVID-19 Sumut 1.798 Orang, Masyarakat Juga Diminta Waspadai DBD
Banyak masyarakat yang tidak menaati protokol kesehatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Kasus COVID-19 di Sumatera Utara terus meningkat setiap harinya. Menyusul pelonggaran aktifitas masyarakat di tengah pandemik yang tak berkesudahan.
Saat ini, tidak hanya COVID-19 yang menjadi ancaman kesehatan. Ancaman yang tak kalah bahayanya adalah demam berdarah dengue (DBD).
Baca Juga: Gawat! Jenazah PDP COVID-19 Dibawa Kabur dari RS Pirngadi Medan
1. Pancaroba di Sumut picu peningkatan kasus DBD
Saat ini, Sumatera Utara memasuki musim pancaroba. Siklus di mana kasus DBD biasanya engalami peningkatan.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut meminta masyarakat untuk mewaspadai penyakit musiman ini.
“Periode ini merupakan periode pancaroba yang secara klasik terjadi peningkatan kasus demam berdarah. Untuk itu masyarakat diminta untuk menerapkan hidup bersih termasuk membersihkan lingkungan dan meningkatkan daya tahan tubuh,” ujar Relawan Komunikasi Tim GTPP Covid-19 Sumut Putri Mentari Sitanggang, Senin (6/7).
Baca Juga: [LINI MASA] Perkembangan Terkini Wabah Virus Corona di Sumatera Utara