TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada Nyi Roro Kidul di Festival Pesona Lokal 2019

Festival ini menghadirkan 48 tim karnaval budaya

Instagram/@humassumut

Medan, IDN Times - Festival Pesona Lokal (FPL) 2019 di Medan kembali digelar untuk kedua kalinya. Festival ini digelar Adira Finance yang bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata (Pesona Indonesia). Serta dukungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kota Medan.

Festival ini menghadirkan karnaval dari 48 lebih tim peragaan budaya dan suku di Indonesia, khususnya Sumatera Utara.

Edy Rahmayadi selaku Gubernur Sumatera Utara menyampaikan sambutan dengan lima salam berbeda. Hal itu bukti bahwa Sumatera Utara kaya akan budaya.

"Horas, Majuah-juah, Juah-juah Ahoi, dan Yahowu untuk masyarakat yang hadir di sini. Kita punya lima salam berbeda. Inilah bukti di Sumatera Utara memiliki kekayaan budaya. Mari kita menikmati festival ini," ujar Edy.

Baca Juga: Anak Muda di Parapat dan Ajibata Akan Gelar Pesona Budaya Batak

1. Edy mengajak warga untuk menikmati festival tersebut sebagai upaya melestarikan budaya

IDN Times/Masdalena napitupulu

Kata Edy, melestarikan budaya merupakan bukti bahwa seorang insan manusia memiliki rasa seni. Apalagi FPL 2019 kali ini diselenggarakan di Kota Medan.

Oleh karena itu, Edy mengajak warga untuk menikmati festival tersebut sebagai upaya melestarikan budaya.

"Saudara-saudara kalau kita menghargai budaya kita, maka itu bukti kalau kita memiliki jiwa seni. kita dukung ini, kita buktikan Medan sebagai tuan rumah yang baik dalam melestarikan budayanya," sambung Edy.

2. Dalam festival tersebut, peserta yang hadir memakai busana daerah berjumlah 861 orang

IDN Times/Masdalena napitupulu

Dalam festival tersebut, peserta yang hadir memakai busana daerah berjumlah 861 orang. Mereka berasal dari beberapa karyawan dari mitra perusahaan pendukung, Siswa Sekolah Menengah Pertama dan beberapa sanggar budaya. 

Budaya-budaya daerah lainnya seperti Barongsai Tionghoa, Tamil, Arab, Minang, Dayak, Aceh, Gayo, Jawa, Melayu, Bali, Papua dan budaya kolaborasi lainnya.

3. Saat festival berlangsung, IDN Times melipir ke tenant salah satu peserta yang menampilkan pakaian nyentrik ala Nyi Roro Kidul

IDN Times/Masdalena napitupulu

Saat festival berlangsung, IDN Times melipir ke tenant salahsatu peserta yang menampilkan pakaian nyentrik ala Nyi Roro Kidul. Pakaian tersebut diperankan oleh Chintya yang mewakili Tim Adira Finance Cabang Titi Kuning.

Ia mengatakan sudah melakukan persiapan selama sebulan untuk memerankan tokoh tersebut.

"Kalau untuk mikul mahkota ini sudah sebulan yang lalu saya latihan. Berat yang saya pikul ini 10 Kilogram," ujar Chintya.

4. Yang terlihat unik pun tampak dari perwakilan SMP Siti Hajar Medan. Mereka menampilkan pakaian Arab

IDN Times/Masdalena napitupulu

Selain Chintya, yang terlihat unik pun tampak dari perwakilan SMP Siti Hajar Medan. Mereka menampilkan pakaian Arab.

Lucunya, para peserta memanfaatkan serutan tali plastik sebagai janggut, layaknya pria Arab sebenarnya.

Hafiz, salah seorang siswa mengatakan sudah melakukan latihan sebelum mengikuti festival tersebut. "Persiapannya sudah tiga hari di ajarin sama guru," kata Hafiz.

Baca Juga: [EKSKLUSIF] Batikta, Rela Anti Mainstream Demi Lestarikan Budaya Batak

Berita Terkini Lainnya