Gunung Sinabung Kembali Erupsi, Warga Dilarang Liburan ke Lau Kawar
Banyak warga Medan liburan ke Berastagi, Karo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Setelah Agustus lalu, Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara kembali menyemburkan abu vulkaniknya. Erupsi Sinabung terjadi pada Kamis (29/10) sekitar pukul 07.59 WIB.
Kepala Pos Pantau Gunung Api Sinabung, Armen Putra mengatakan bahwa erupsi Gunung Sinabung pagi ini menciptakan tinggi kolom sejauh 1.500 meter. Selain itu, guguran awan panas terpantau sejauh 2.000 meter ke arah timur tenggara.
"Sementara itu, abu vulkanis Gunung Sinabung di bawa angin menuju timur-tenggara," kata Armen.
Erupsi Sinabung bertepatan dengan long weekend karena libur Maulid Nabi Muhammad dan cuti bersama. Untuk itu banyak warga yang berlibur, salah satu tujuan wisatanya adalah Berastagi, di Kabupaten Karo, Sumatra Utara.
Baca Juga: Imamugi Bantu Masyarakat Terdampak Erupsi Gunung Sinabung
1. Masa Long Weekend, warga diimbau tak dekati zona merah
Armen juga menghimbau dalam masa liburan panjang, warga tak memasuki zona merah Gunung Sinabung. Hal ini dikarenakan aktivitas Gunung Sinabung masih sangat tinggi, dan sewaktu-waktu dapat erupsi.
Sebelumnya, petugas juga melarang masyarakat yang ingin berlibur ke Danau Lau Kawar, Kabupaten Karo. Dalam peta rawan, kawasan Danau Lau Kawar masuk dalam zona merah hingga dilarang untuk memasukinya.
"Untuk destinasi wisata yang dilarang dimasuki adalah Lau Kawar. Karena lokasinya kan berada di kaki Gunung Sinabung, jadi wilayah tersebut masuk dalam zona berbahaya," jelas Armen.
Baca Juga: Sinabung Sudah 22 Kali Erupsi, Intensitas Hujan Masih Tinggi