TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Begini Kondisi Banjir di Pemukiman Warga Medan Pinggir Sungai Deli

Puluhan rumah terendam hingga jadi tempat bermain anak-anak

Suasana banjir di Jalan Kejaksaan (IDN Times/Indah Permata Sari)

Medan, IDN Times - Hujan deras mengguyur Kota Medan sejak Jumat (18/11/2022) malam membuat hampir seluruh Kecamatan di Kota Medan terendam banjir. Air masih menggenangi jalanan hingga rumah warga hingga, Sabtu (19/11/2022) siang ini.

Pantauan IDN Times, sejumlah rumah warga yang masih terendam banjir cukup tinggi di antaranya di Jalan Dr Mansyur, Karya dan Jalan Kejaksaan Kota Medan.

Inilah potret suasana banjir di kolong jembatan di Jalan Kejaksaan di dekat aliran sungai Deli.

Baca Juga: Banjir di Kota Medan, Warga Kampung Aur Naik ke Loteng Rumah

1. Pemukiman warga masih terendam banjir dengan ketinggian 70 cm

Suasana banjir di Jalan Kejaksaan (IDN Times/Indah Permata Sari)

Rumah warga di Jalan Kejaksaan, Kecamatan Medan Petisah terendam air dengan volume hingga 70 cm. Muhammad Yusuf, salah seorang warga di Jalan Kejaksaan menyebut banjir ini terjadi sejak Jumat (19/11/2022), pukul 22.00 WIB.

"Banjirnya sampai sebatas pinggang, di sini gak ada evaluasi dari BPBD," ucapnya yang menilai banjir ini sudah lumrah terjadi karena tinggal di bibit sungai.

Yusuf bersama keluarga sudah tinggal di sinis ejak 32 tahun yang lalu.  "Terakhir yang parah itu dibulan Desember 2021, ini gak parah kali," jelas Yusuf sambil menunjukkan rumahnya saat terendam banjir.

2. Warga memilih mengungsi di loteng

Suasana banjir di Jalan Kejaksaan (IDN Times/Indah Permata Sari)

Yusuf mengatakan, barang-barang sudah diamankan dan sempat mengungsi di loteng rumahnya.

Menurutnya, tanda-tanda banjir yang paling simpel diketahui oleh warga sekitar adalah saat air sungai sudah mulai meluap di tengah malam. Mereka pun bersiap untuk bergadang untuk angkat barang dan mengungsi.

"Syukurnya, barang saya tidak ada yang hanyut karena sudah kami amankan," jelasnya.

Sejauh ini bantuan dari pemerintah kata Yusuf, ada setiap tahunnya di kala banjir mendatang.

"Tapi tahun ini belum ada dan kami juga ga berharap apa-apa cuma inginnya jalan di tempat kami ditinggikan," ucap Yusuf.

Baca Juga: Medan Kebanjiran Lagi, Wali Kota Bobby Usulkan Kolam Retensi

Berita Terkini Lainnya