TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Berawal Saling Tatap hingga Adu Pukul, Warga Nagahuta Tewas Terkapar

Mulut korban mengeluarkan bau alkohol

Ilustrasi (IDN Times/Mia Amalia)

Pematangsiantar, IDN Times - Dua pria terlibat baku hantam di Jalan Bandung, Kelurahan Dwikora, Siantar Barat, Minggu (16/2) pagi. Keduanya adalah Syahdan Kesumayadi warga Nagahuta, Kelurahan Setia Negara, Siantar Sitalasari, dan M Efendy Hasibuan,  warga Jalan Lokomotif, Siantar Utara.

Informasi yang diperoleh, sebelum kejadian Syahdan dan Efendy berada di salah warung tuak di Jalan Bandung. Sekira Pukul 03.00 WIB, keduanya saling tatap hingga terlibat adu mulut. Perkelahian berujung tewasnya Syahdan.

Baca Juga: Bermain saat Hujan, Bocah 5 Tahun Ditemukan Tewas Terbawa Air Irigasi

1. Syahdan tewas usai menerima pukulan

ilustrasi jenazah. IDN Times/Mia Amalia

Syahdan yang dikuasai emosi menarik baju Efendy. Begitupun Efendy langsung membalas dengan memberikan pukulan sehingga keduanya terlibat baku hantam. 

Seketika Syahdan terkapar dan tak sadarkan diri. Warga yang menyaksikan itu langsung membawa pria 38 tahu itu ke RSUD dr. Djasamen Saragih untuk mendapatkan perawatan medis. 

Namun takdir berkata lain. Syahdan dinyatakan meninggal dunia dan dibawa ke instalasi jenazah rumah sakit untuk diautopsi. 

2. Pukulan di kepala jadi penyebab kematian

Jasad Syahdan di Rumah Sakit (IDM Times/Gideon Aritonang)

Kepala Forensik RSUD dr. Djasamen Saragih, dr.  Reinhard Hutahaean mengatakan, Syahdan mengalami sejumlah luka di bagian tubuhnya termaksud kepala. 

"Ada luka lecet di dahi, kepala belakang dan bibir. Ada luka dalam pada kepala. Kekerasan benda tumpul lah. Bisa jadi (dipukul pakai) tangan kosong," ujarnya.

Baca Juga: Angdes Bawa Belasan Pelajar Terbalik di Siantar, Sopir Melarikan Diri

Berita Terkini Lainnya