Bujuk Napi Lapas Langkat, Tukang Sate pun Dibawa Masuk
TNI lakukan tindakan persuasif kepada napi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Kerusuhan yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Narkoba, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara berhasil dikendalikan. Hal itu setelah pasukan TNI yang diturunkan melakukan langkah-langkah persuasif untuk menenangkan para penghuni Lapas yang mengamuk.
Sebelumnya situasi di dalam Lapas begitu mencekam, ratusan penghuni Lapas mengamuk dan merusak fasilitas yang ada di dalam Lapas. Bukan hanya merusak, mereka turut mengejar petugas Lapas diduga menganiaya rekannya yang kedapatan menggunakan sabu-sabu.
Personel kepolisian diturunkan ke lokasi. Akan tetapi penghuni Lapas melakukan perlawanan. Melihat situasi semakin tak terkendali, personel Yonif-8 Marinir, Kodim Langkat dan personel Raider 100 di turunkan ke lokasi. Barulah mereka berhasil ditenangkan.
Baca Juga: [BREAKING] Polisi Amankan Dua Napi Lapas Langkat Dalam Angkot
1. Tukang sate di luar komplek dibawa masuk ke Lapas
Untuk menenangkan situasi, tukang sate di luar komplek dibawa masuk ke dalam Lapas. Para Napi tampak berebut membeli sate tersebut.
“Niatnya persuasif, kita menganggap mereka itu bukan musuh. Melainkan mereka itu adalah saudara kita yang sedang menyelesaikan masalahnya di dalam Lapas ini,” kata Danyonif-8 Marinir Letkol (Mar) Danang Ary Setiyawan.
Baca Juga: Lapas Langkat Ricuh, Napi Gondol Sepeda Motor dan Pakaian dari Jemuran