TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bentrok Antar Warga 2 Desa di Tapanuli Selatan, 1 Orang Tewas 

Bentrok lainnya juga menyebabkan rumah terbakar

Ilustrasi. IDN Times/Sukma Shakti

Tapanuli Selatan, IDN Times - Bentrok antar warga desa terjadi di Kabupaten Tapanuli Selatan. Ada dua bentrokan terjadi. Yakni antara warga Desa Pintu Langit yang bentrok dengan Desa Huraba, Kecamatan Angkola Timur, Selasa (26/5) malam. Akibat bentrok ini 1 orang tewas.

Dilansir Antara, Bentrok dipicu aksi sekelompok pemuda dari Desa Pintu Langit pada Selasa (26/5) siang. Mereka melewati jalan raya Huraba dengan sepeda motor. Namun aksi ini ternyata membuat warga Desa Huraba tidak senang karena dianggap ugal-ugalan

Mereka menghentikan aksi itu dan memberi peringatan dan diduga ada pemukulan. Dari sini pertikaian dimulai karena para pengendara motor tidak terima.

Baca Juga: Pimpinan Positif Corona, Dua Puskesmas di Medan Tutup Sementara

1. Terjadi serangan ke desa Huraba

Foto hanya ilustrasi. (Pexels.com/Snapwire)

Warga Pintu Langit pulang ke desanya dan membawa massa yang lebih besar. Mereka melempari warga Desa yang merupakan penghubung kota Padangsidimpuan dengan Kabupaten Tapsel.

Aksi ini sempat didamaikan aparat desa dan tokoh masyarakat dari kedua belah pihak. Telah terjadi mediasi pada malam harinya.

2. Bentrok kembali pecah jelang tengah malam dan sebabkan seorang warga tewas

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)

Namun bukannya berdamai setelah mediasi, pemuda dari Desa Pintu Langit kembali menyerang desa Huraba dengan lemparan batu. Salah seorang warga desa Huraba, Samson Sitompul (45), tewas akibat pertikaian ini.

"Korban yang sedang sedang duduk-duduk di Pasar Huraba berama rekannya tiba-tiba berlari guna menghindari adanya lemparan batu. Korban meninggal diduga terjatuh. Dagu/bagian lehernya terluka akibat menghantam pondasi pinggir jalan menuju Puskesmas Huraba saat berlari," kata Camat Angkola Timur Ricky H Siregar, Rabu (27/5).

Baca Juga: [UPDATE] Selama Lebaran, 114 Orang Sembuh dari COVID-19 di Sumut 

Berita Terkini Lainnya