Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Binjai, IDN Times - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Binjai, terus berinovasi mengenalkan berbagai produk yang dihasilkan warga binaan mereka agar dapat dilirik oleh masyarakat luas.
Satu yang dilakukan dengan gencar melakukan promosi produk-produk warga binaan kepada pengunjung yang datang untuk menitipkan makanan kepada keluarganya.
1. Perkenalkan seluruh produk ciptaan warga binaan kepada pengunjung
Warga binaan yang berkreasi dalam Lapas Binjai (IDN Times/ Bambang Suhandoko) Langkah ini dilakukan sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan produktivitas warga binaan Lapas Binjai. Juga hal tersebut dilakukan dalam rangka menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 57 tahun 2021 yang jatuh pada 27 April.
"Ketika pengunjung datang untuk menitipkan makanan kepada wargabinaan, kami mengajak mereka sebentar untuk datang ke galeri hasil karya wargabinaan. Sejak awal April kemarin sudah kami ayo-ayokan pengunjung untuk melihat sekaligus membeli produk warga binaan," kata Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Binjai, Raymond Andika Girsang, Selasa (20/4/2021).
Baca Juga: Ribuan Honorer dan Pegawai non ASN Binjai Terdaftar BPJamsostek
2. Beri dukungan agar warga binaan semakin berkarya
Salah satu produk hasil karya wargabinaan (IDN Times/ Bambang Suhandoko) Dia menjelaskan maksud dan tujuan mengajak pengunjung untuk singgah ke galeri hasil karya warga binaan. Untuk memberi dukungan agar wargabinaan semakin semangat berkarya. "Kita terus memberi dukungan untuk meningkatkan pembinaan di Lapas Binjai dan memberi dukungan pembinaan di Lapas," seru Raymond.
Adapun daftar produk hasil karya wargabinaan Lapas Binjai yakni, sayuran hidroponik labin yang merupakan pilot project lapas produktif di Binjai. Kemudian jenis sayuran hidroponiknya yakni, samhong, khailan, sawi botol, bayam, kangkung, selada, timun dan melon.
3. Berikut beberapa produk dan program warga binaan dalam Lapas
Produk hasil karya wargabinaan Lapas Kelas II A Binjai (IDN Times/ Bambang Suhandoko) Sementara hasil karya pelatihan keterampilan pada program kemandirian berupa sandal jepit, tas rajutan, meubel. Kemudian ada juga mengungkapkan karya seninya berupa lukisan dan miniatur becak mesin, sepeda motor, dan lain lain.
"Kami jajaran kegiatan kerja juga menerima orderan meubel sesuai pesan masyarakat. Seperti pesanan Gereja Bethel Indonesia Salapian, yang turut mendukung produksi aargabinaan dengan memesan meubel berupa Mimbar Gereja," ujar dia.
"Mereka (pengurus GBI Salapian) mengatakan senang sekali membeli produk napi. Mimbarnya cantik dan bagus," tambah Raymond menirukan ucapan salah satu pengurus GBI Salapian.
Baca Juga: Dukung Program Pemerintah, Petugas Lapas Binjai Jalani Vaksinasi
