TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kader Demokrat Binjai Ikut Turunkan Baliho Gambar Anies

Sudah mendapat intruksi dari DPP

Baliho bergambar Anies, yang diturunkan di kantor DPC Partai Demokrat Binjai (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Binjai, IDN Times - Penurunan baliho bergambar Anies Baswedan oleh kader Partai Demokrat dilakukan hampir di semua daerah. Hal ini menyusul soal Anies yang diisukan berduet dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Pemilu 2024 mendatang.

Tak terkecuali di Kota Binjai. Hal itu dikatakan Ketua DPC Demokrat Kota Binjai, Juli Sawitma Nasution.

Baca Juga: Baliho Anies Diturunkan, Demokrat Sumut Ungkit Bela NasDem Kasus BTS

1. Dicap pengkhianat setelah menunjuk Cak Imin ditunjuk sebagai Cawapres

Ketua DPC Demokrat Binjai Juli Sawitma Nasution, angkat bicara terkait penurunan baliho bergambar Anies Baswedan (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Penurunan yang dilakukan Kader Demokrat di Kota Binjai, diakui dia, sudah mendapatkan instruksi sekaligus surat edaran dari Sekjend DPP Partai Demokrat.

"Saya sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Binjai, telah mendapat instruksi. Yang pertama yaitu surat edaran dari sekjend Partai Demokrat yang menyatakan Anies Rasyid Baswedan tidak benar lagi, dengan kata lain sudah mengkhianati yang selama ini kita bangun antara Demokrat, NasDem dan PKS," kata Sawit sapaan akrab Juli Sawitma Nasution, Jumat (1/9/2023).

Pengkhianatan itu, terang Sawit, dikarenakan kemarin Anies Rasyid Baswedan telah menunjuk wakilnya pada Capres 2024 mendatang, yaitu Muhaimin Iskandar (Ketum PKB).

2. Kader Demokrat kecewa, Anies dinilai berkhianat meski belum duduk sebagai presiden

Baliho bergambar Anies, yang diturunkan di kantor DPC Partai Demokrat Binjai (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Sebagai Ketua DPC Demokrat Kota Binjai, diakui dia, jika dirinya menilai ini merupakan pengkhianatan"Berarti banyak disetir dari orang lain dan bukan berdasarkan pemikiran sendiri untuk membangun negara ini," papar dia.

Disinggung sejauh mana DPC Partai Demokrat Kota Binjai sudah mensosialisasikan seorang Anies Rasyid Baswedan kepada masyarakat sebelum adanya keputusan, Sawit mengakui, sesuai arahan dari Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, pihaknya sebelumnya sudah mensosialisasikan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

"Sebelumnya kami sudah mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa Anies adalah pemimpin yang baik dan patut menjadi tauladan untuk negara ini. Ternyata kemarin Anies sendiri berkhianat kepada koalisi tanpa merapatkan kepada tim 8 dan memutuskan secara sepihak untuk menggandeng PKB," ucap Sawit.

Baca Juga: Kecewa, Kader Turunkan Baliho Anies di Kantor Partai Demokrat Aceh

Berita Terkini Lainnya