TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gandeng BUMN, Wali Kota Dorong Istri Nelayan Jadi Pelaku UMKM Sukses

Program UMKM Istri-istri nelayan di-launching Maret 2022

Wali Kota Medan Bobby Nasution menghadiri kegiatan Rembuk Nelayan di Pesisir Medan, Jalan Sembilan Pajak Baru, Medan Belawan, Kota Medan, Rabu (23/2/2022). (Dok. Diskominfo Kota Medan)

Medan, IDN Times - Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengatakan program UMKM istri-istri nelayan akan di-launching pada Maret 2022. Programnya antara lain memberikan pelatihan untuk mengolah produk, pengemasan atau packaging, promosi, bantuan dana, juga peralatan.

"Program ini berupa pendampingan terhadap para istri pengemudi betor yang terdampak COVID-19 agar dapat berusaha. Ada pula program untuk istri-istri nelayan bekerja sama dengan BUMN di antaranya BRI, PNM, dan Telkom untuk memberdayakan UMKM," ucapnya saat menghadiri kegiatan Rembuk Nelayan di Pesisir Medan, Jalan Sembilan Pajak Baru, Medan Belawan, Kota Medan, Rabu (23/2/2022).

Hal ini diungkapkan Bobby saat menanggapi keluhan kelompok istri nelayan yang merupakan pelaku UMKM tentang belum adannya pembinaan dari instansi terkait.

1. Pengadaan makanan dan minuman Pemko Medan dari UMKM

Galeri UMKM Medan Tuntungan (IDN Times/Arifin Al Alamudi)

Bobby menjelaskan sejak Januari lalu dirinya telah mencanangkan program untuk memberdayakan istri-istri nelayan dan pengemudi betor. Ia juga telah berkomitmen untuk menjadi market bagi produk-produk UMKM dan meminta Camat Medan Belawan untuk memasukkan produk UMKM di kecamatan ini untuk masuk ke e-katalog.

"Pak Camat, Pak Lurah, saya sendiri dan seluruh dinas di lingkungan Pemko Medan, pengadaan makan minumnya harus dari UMKM di wilayah masing-masing. Kalau ibu-ibu punya produk makanan, baik berat maupun ringan, masukkan produk itu ke e-katalog, sehingga bisa kami beli. Hari ini Pemko Medan pengadaan makanan dan minuman dari UMKM," ucap Bobby Nasution seraya mengungkapkan biaya makan minum di Pemko Medan cukup besar.

2. Bobby Nasution berkomitmen akan membenahi Kampung Bagan Deli

Ilustrasi pasar tradisional. ANTARA FOTO/Rahmad

Dalam kesempatan ini Bobby Nasution juga berkomitmen akan membenahi Kampung Bagan Deli. Untuk kelancaran dan kesuksesan pembenahan ini, selain berkolaborasi dengan Kementerian PUPR dan Pemprovsu, Bobby Nasution juga akan berkantor selama tiga bulan di wilayah Medan bagian Utara.

"Pembenahan kampung Bagan Deli ini memang merupakan janji kampanye saya saat pemilihan wali kota dan saya juga akan memenuhi janji untuk berkantor di wilayah Medan bagian Utara selama tiga bulan," ucap Bobby Nasution di hadapan para nelayan.

Bobby Nasution mengatakan, masalah kekumuhan, banjir, dan drainase di kawasan ini butuh penanganan serius dan sesegera mungkin.

"Tadi pun saya jalan masuk ke sini, banyak saya lihat drainasenya yang jika melihat intensitas hujan seharusnya sudah kering, namun hari ini masih tinggi airnya," sebut Bobby Nasution.

Baca Juga: Tahun 2022, BRI Gelontorkan Rp3 Triliun untuk Membantu UMKM di Medan

Berita Terkini Lainnya