Antisipasi Lonjakan Pasien COVID-19, Politisi NasDem Sidak RS di Medan
Ruangan pasien COVID-19 di Medan terisi 90 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Anggota DPRD Sumut dan DPRD Kota Medan dari Fraksi NasDem, Dimas Tri Adji dan Afif Abdillah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah rumah sakit di Kota Medan. Di antaranya Rumah Sakit USU, Bunda Thamrin, Royal Prima dan Rumah Sakit Pirngadi Medan, Senin (10/5/2021) malam.
Pantauan wartawan di lapangan, Politisi NasDem ini memulai sidak dengan mendatangi Rumah Sakit USU. Didampingi staff ahli Prananda Surya Paloh yang merupakan anggota DPR-RI, Rudiansyah dan OK Fachru Hidayat mereka menemui tim medis dan pihak manajemen rumah sakit USU.
Dimas Tri Adji dan Afif Abdillah menanyakan sejumlah pertanyaan, diantaranya seputar pelayanan hingga permasalahan dalam ruang lingkup penanganan pasien COVID-19.
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Ustaz Tengku Zulkarnain Sempat Telepon Ustaz Somad
1. Sengaja sidak dilakukan malam hari
Usai dari rumah sakit USU, rombongan melanjutkan sidak ke Rumah Sakit Bunda Thamrin. Kembali menanyakan hal sama seputar pelayanan hingga permasalahan yang dihadapi dalam penanganan COVID-19, Dimas dan Afif menyempatkan diri berdiskusi dengan para perawat yang sedang bertugas malam. Setelah itu mereka melanjutkan sidak ke rumah sakit Royal Prima dan Pirngadi Medan.
Dimas Tri Adji, yang merupakan Ketua Komisi E DPRD Sumut mengatakan bahwa sidak ini dilakukan untuk melihat situasi dan menghimpun informasi akan kesiapan fasilitas kesehatan di Rumah Sakit swasta maupun milih pemerintah.
"Sengaja sidak kita lakukan malam ini untuk menghimpun informasi situasi kesiapan fasilitas kesehatan dalam mengantisipasi kemungkinan lonjakan pasien COVID-19 pasca libur lebaran," ungkap Dimas.
Dimas juga menjelaskan temuan dari hasil sidak yang mereka lakukan dari setiap rumah sakit permasalahannya sama, yakni kurangnya tenaga kesehatan dan minimnya ketersediaan tempat tidur untuk pasien Covid-19.
"Ada dua hal yang sangat mendesak yang harus diantisipasi oleh Pemerintah, baik Pemprov Sumut maupun Pemko Medan. Pertama kurangnya tenaga kesehatan dan minimnya ketersediaan tempat tidur pasien," tegasnya.
Baca Juga: Kamar ICU Sudah 90 Persen Terisi, Angka COVID-19 Terus Naik di Sumut