Medan, IDN Times - Unjuk rasa yang dilakukan ribuan mahasiswa di depan Gedung DPRD Sumut berakhir ricuh, pada Selasa (24/9) kemarin. Massa yang tergabung dalam aksi tersebut menuntut untuk menolak revisi UU KPK, Rancangan KUHP dan lainnya.
Dari amatan IDN Times, para mahasiswa saling menyerang dengan aparat kepolisian. Seperti apa suasana kawasan aksi pasca demo terjadi?
Dari amatan IDN Times, para mahasiswa saling menyerang dengan aparat kepolisian.
Mahasiswa melempar batu ke arah Gedung DPRD Sumut dan aparat kepolisian menyemprotkan water cannon untuk menghentikan aksi mahasiswa itu.
Akibat kericuhan tersebut, sekira pukul 06.00 WIB, para demonstran mulai meninggalkan kawasan aksi secara perlahan.
Para mahasiswa berlarian menuju Gedung Kodim 0201/BS. Namun, mereka meninggalkan sampah di lokasi.
Tak hanya sampah, di lokasi aksi terlihat bekas-bekas batu yang digunakan untuk melempar gedung DPRD Sumut itu.
Kondisi lalu lintas di sekitar Jalan Diponegoro pun sempat tidak lancar. Terjadi kemacetan panjang akibat aksi demo itu.