Tewas di Papua, Kopassus Erizal Dikenal Ramah oleh Masyarakat Dairi

Kata Donni, masyarakat Dairi juga sangat berduka dengan gugurnya Lettu Erizal. Sejumlah masyarakat yang mengenal prajurit Kopassus itu juga sudah berdatangan ke rumah duka.

Lettu Erizal adalah salah satu putra terbaik Dairi yang masuk menjadi pasukan elite Kopassus. Saat pendidikan militer, dia juga menjadi lulusan terbaik pada 2015.

Selama ini, Erizal memang dikenal ramah. Di sela cuti tugas, Erizal sering pulang ke Dairi. Dia juga sering bergaul dengan masyarakat. Termasuk dengan polisi di Polres Dairi.

"Saya mengenalnya, setiap beliau pulang cuti lebaran atau hari besar asal jumpa saling tegur dan berkomunikasi. Dia orangnya baik dan bertanggung jawab dalam tugas," ujar Donny.

Kata Donny, saat ini keluarga besar Aiptu Rukur Sidabutar masih menunggu kedatangan jenazah anaknya. Rencana keluarga, Lettu Erizal akan dimakamkan, Kamis (19/12) usai salat Zuhur.

Saat ini kata Donny, jenazah Lettu  Erizal Zuhri, sedang dalam proses pemulangan dari Papua menuju Jakarta. Kemudian akan diterbangkan ke Bandara Kualanamu Deli Serdang, Sumut.

Jenazah diperkirakan tiba di Kualanamu sekira pukul 22.15 WIB. Kemudian akan menempuh perjalanan darat ke Dairi selama 5-6 jam.

Sebelumnya, terjadi baku tembak antara Satgas Penegakan Hukum (Gakum) TNI/Polri dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Kepala Bidang Penerangan Umum Puspen TNI, Kolonel Sus Taibur Rahman mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (17/12) sekitar pukul 15.30 WIT.

''(Baku tembak) menyebabkan dua prajurit TNI gugur saat melaksanakan tugas dalam menjamin keamanan warga Papua," kata Sus Taibur dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Rabu (18/12).