Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Sebabkan Kecelakaan, Bobby Sebut Sopir Angkot akan Rutin Dites Urine

Angkot yang tabrakan dengan kereta api di rel Jalan Sekip Medan, Sabtu (4/12/2021), karena terobos palang (Dok.IDN Times/istimewa)

Medan, IDN Times - Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution angkat bicara soal tabrakan angkutan kota dengan kereta api yang menewaskan 4 orang penumpang. Bobby menyebut sopir jelas-jelas melanggar rambu-rambu lalu lintas.

"Kita lihat dulu dasarnya apa, kalau dibilang. Kalau tidak ada rambu-rambunya jelas ada. Ada palang pintunya, (kendaraan bermotor) yang lain berhenti. Dia mengambil dari sisi berlawanan arah," ucap Bobby, Senin (6/12/2021).

1. Bobby merasa prihatin atas kecelakaan maut yang menewaskan penumpang tersebut

Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama Ketua BNN Sumut Brigjen Pol Atrial dan Koordinator Kampung Sendiri Bobby Nasution (IDN Times/Doni Hermawan)

Pada kejadian tersebut, Bobby angkat bicara dan merasa prihatin atas kecelakaan maut antara Angkutan Kota (Angkot) kontra Kereta Api di perlintasan Kereta Api di Jalan Skip, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sabtu kemaren (4/12/2021).

Perkembangan kasus tabrakan maut ini, Bobby mengatakan informasi diperolehnya bahwa supir angkot dengan nomor trayek 123 berinsial HM (43) positif mengkonsumsi narkoba dengan jenis sabu-sabu.

"Yang salah ini, humannya (supir), sumber daya manusia. Sudah dites urine positif (narkoba)," kata menantu Presiden Jokowi itu.

2. Bobby ingatkan sopir angkot, untuk dapat tertib berlalu lintas, karena keselamatan penumpang di tangannya

Angkot yang tabrakan dengan kereta api di rel Jalan Sekip Medan, Sabtu (4/12/2021), karena terobos palang (Dok.IDN Times/istimewa)

Bobby juga mengingatkan kepada seluruh sopir angkutan kota, untuk dapat tertib berlalu lintas. Karena, keselamatan penumpang ada ditangan sang pengemudi.

"Organisasi, kelompok-kelompok dan persatuan angkutan umum ditekan kembali (tertib berlalu lintas)," sebut Bobby.

Bobby juga mengatakan pihaknya melalui Dinas Perhubungan Kota Medan, akan melakukan tes urine secara rutin kepada sopir angkot dengan berkoordinasi dengan kepolisian dan BNN.  Hal itu, menurut Bobby untuk mencegah terulang kembali sopir angkutan umum mengemudi dalam pengaruh narkoba seperti dilakukan HM.

"Penggunaan narkoba tidak diperbolehkan. Untuk keselamatan masyarakat banyak," kata Bobby.

3. Angkot terobos palang kereta api, 4 penumpang tewas

Angkot yang tabrakan dengan kereta api di rel Jalan Sekip Medan, Sabtu (4/12/2021), karena terobos palang (Dok.IDN Times/istimewa)

HM sebagai pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka, dalam kasus tabrakan maut oleh penyidik Satuan Lalulintas Polrestabes Medan dan sudah ditahan.

Kronologi kejadiannya, angkot dikemudikan HM melaju dari Jalan Skip menuju Jalan Gereja. Dalam video yang viral yang beredar di media sosial. Terlihat angkot tersebut, melaju dengan kencang dengan memotong jalur kanan atau berlawanan arah.

Meski palang pintu kereta api sudah menutup jalan di perlintasan. Angkot yang membawa sekitar 8 orang itu, tetap menerobos palang pintu. Berlangsung cepat kereta api dari Binjai menuju Stasiun Besar Kereta Api menabrak angkot tersebut.

4. Sopir sempat dihakimi massa

Ilustrasi borgol. Dok. IDN Times

Seluruh korban meninggal dan luka-luka dievakuasi ke Rumah Sakit Royal Prima, yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Dalam kecelakaan maut itu, supir HM berhasil menyelamatkan diri dari tabrakan maut itu.

HM pun, langsung diamankan warga sekitar. Dia menjadi bulan-bulanan masyarakat, yang geram melihat cara ia mengemudikan angkotnya dengan cara ugal-ugalan.

Meski sudah diamankan petugas, HM terus dihakimi massa. Petugas kepolisian yang membawa dia ke kantor polisi sempat kewalahan. Karena, ratusan orang berkumpul di lokasi kejadian terus memukuli sang sopir tersebut.

Dengan gerak cepat petugas kepolisian, HM langsung dibawa menggunakan mobil patroli polisi ke Mako Polsek Medan Barat untuk menjalani pemeriksaan atas kasus tabrakan maut tersebut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
Indah Permatasari
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us