[BREAKING] Puting Beliung Labura: Masjid, Sekolah dan 23 Rumah Rusak

Labura, IDN Times – Musibah angin puting beliung melanda Desa Simonis, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara, pada Rabu (24/9/2025). Angin kencang yang datang secara tiba-tiba sekitar pukul 15.00 WIB itu membuat puluhan bangunan warga porak-poranda.
Kabid Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik BPBD Sumut, Sri Wahyuni, menyebut ada 25 bangunan yang terdampak. “Total rumah yang terdampak 23 unit, satu unit rumah ibadah masjid dan satu unit sekolah MTs (Madrasah Tsanawiyah),” ujar Wahyuni, dalam keterangannya, Jumat (26/9/2025).
Menurut laporan BPBD, angin kencang datang tiba-tiba dan langsung menghantam permukiman warga. Sejumlah atap rumah beterbangan, bahkan dinding rumah warga ikut roboh diterjang puting beliung.
Sri Wahyuni mengatakan kerusakan cukup signifikan karena banyak bangunan tidak mampu menahan terjangan angin. Namun, sejauh ini tidak ada laporan korban luka maupun korban jiwa akibat peristiwa tersebut.
Selain rumah warga, fasilitas umum juga ikut terdampak dalam kejadian ini. Satu unit masjid dan satu Madrasah Tsanawiyah (MTs) mengalami kerusakan, meski detail kerusakan masih dalam proses pendataan.
“Upaya yang dilakukan Pemkab Labura dan TRC BPBD Labura telah melakukan asesmen, untuk kondisi terkini masih dalam proses penanganan,” kata Sri Wahyuni.
BPBD Sumut menyebut saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan Pemkab Labura untuk mempercepat penanganan pascabencana. Fokus utama adalah memastikan kebutuhan mendesak warga, termasuk hunian sementara bagi yang rumahnya rusak berat.
Meski begitu, Sri Wahyuni memastikan bahwa situasi sudah terkendali. “Upaya terus dilakukan, sementara kita bersyukur tidak ada korban jiwa maupun terluka dalam musibah ini,” ujarnya.