Medan, IDN Times - Hujan deras melanda Kota Medan sejak Rabu (17/8/2022) malam hingga Kamis (18/8/2022) menyebabkan sejumlah ruas jalan terendam banjir. Sejumlah kendaraan tak bisa melintas karena genangan air tinggi hingga menyebabkan kendaraannya mogok.
Salah satunya di Jalan Ngumban Surbakti. Dari pantauan IDN Times, puluhan motor mogok dan pihak polisi lalu lintas berupaya mengatur jalan agar terhindar dari macat.
Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Sony W Siregar mengatakan bahwa kondisi saat ini di Jalan Ngumban Surbakti jalanan tergenang air sepanjang 1 kilometer.
“Jadi kondisi banjir di Jalan Ngumban Surbakti tepatnya di bagian pertengahannya itu sepanjang lebih kurang 1 km sisi kiri dan sisi kanan. Baik yang mengarah ke jalan Setia Budi maupun ke Jalan Asrama Haji,” ucap Sony pada IDN Times.
Terpantau, untuk ketinggiannya mencapai sekitar 50 sampai 60 cm. “Kemudian kejadian ini sepanjang tadi pagi dari pagi itu meluap air dari sungai kemudian dari area persawahan juga dari masyarakat sampai ke permukiman warga,” ujar Sony.
Dirinya mengakui bahwa, upaya saat ini pihak Satlantas melakukan penertiban jalan agar pengendara terhindar dari kemacetan.
“Upaya kita sementara ini mengarahkan pengendara yang pertama agar mereka tidak masuk ke lubang ataupun parit. Kemudian yang kedua kalau misalnya mogok nanti kita bantu derek,” jelasnya.
Sony juga mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari dari jalur-jalur yang banjir seperti jalan Ngumban Surbakti.
“Imbauan kepada masyarakat agar mereka menghindari dulu jalur Ngumban Surbakti. Jangan lewat dari sini dulu karena kalau lewat sini pasti 1 sampai 3 jam akan terkena macet,” imbaunya.