Medan, IDN Times - Organisasi masa Islam Al Jam'iyatul Washliyah sudah memasuki usia 89 tahun. Di usianya yang semakin menua ini Al Washliyah diyakini tetap mampu berkontribusi untuk membangun keumatan di Indonesia khususnya kota Medan.
Pesan itu disampaikan Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat menjadi inspektur upacara Peringatan Milad ke-89 Al Washliyah yang digelar PD Al Washliyah Medan di Lapangan Sepak bola Widuri Simpang Marinda, Medan, Sabtu (30/11).
Al Washliyah adalah ormas Islam tertua yang sudah ada sejak sebelum kemerdekaan. Akhyar mengatakan Al Washliyah akan terus memberi kontribusi.
“Al-Washliyah sudah cukup banyak sumbangsihnya kepada Kota Medan, Sumut dan Indonesia, khususnya dalam membangun keumatan. Hari ini Al-Washliyah memeringati Milad ke-89 dan kami yakin Al-Washliyah akan jaya zaman per zaman,” ujar Akhyar Nasution.
Akhyar mengatakan, meski regenerasi kepemimpinan terus terjadi Al-Washliyah akan semakin kuat persatuannya dan semakin solid kesatuannya.
“Kami yakin kekuatan mental dan spiritual yang membuat Al-Washliyah ini bertahan hingga 89 tahun. Raihlah semua kemuliaan dengan duduk di berbagai majelis ilmu yang selalu mengajarkan dan mengamalkan nilai-nilai kebaikan Alquran dan Sunnah,” ucap Akhyar.
Sementara Ketua PD Al-Washliyah Kota Medan, A'zam Nasution mengatakan, Al-Washliyah merupakan organisasi Islam yang memiliki visi melakukan jihad fi sabilillah dengan tiga misi utama, yakni pendidikan, dakwah Islam, dan amal sosial. Al-Washliyah senantiasa memperkuat hubungan manusia dengan Allah dan antar manusia dengan manusia.
"Al-Washliyah Medan sebagai ibu kota Al-Washliyah senantiasa mengembalikan persoalan umat ke dalam umatnya. Semoga perayaan Milad ini menjadi momentum agar warga muslim khusus Al-Washliyah kembali bersatu melanjutkan perjuangan keumatan,” katanya.
Sebelumnya, dalam rangka Milad ke-89, PD Al-Washliyah Kota Medan telah menggelar berbagai kegiatan secara bertahap yang dimulai pada 12 Oktober hingga 30 November, di antaranya dialog pendidikan dan rapat koordinasi Al-Washliyah, Porseni, bakti sosial seperti donor darah dan sunat massal, zikir akbar hingga olahraga massal jalan santai.