Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Nuryanto-Hardi Hood Tawarkan Solusi Atasi Banjir di Batam

Calon Wali Kota Batam, Nuryanto (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)

Batam, IDN Times - Banjir menjadi salah satu masalah serius yang menjadi perhatian pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam nomor urut 1, Nuryanto-Hardi Selamat Hood. Mereka menawarkan solusi konkret untuk mengatasi banjir yang kerap melanda sejumlah wilayah di Kota Batam.

Nuryanto menekankan bahwa pembangunan drainase yang tepat adalah kunci untuk mengatasi masalah ini. Menurutnya, pelebaran jalan yang terus dilakukan di Batam belum didukung dengan sistem drainase yang memadai, sehingga menimbulkan genangan saat hujan deras.

"Drainase dan pelebaran jalan harus berjalan seimbang dan simultan. Jalan tanpa drainase itu tidak lengkap," kata Nuryanto, Selasa (8/10/2024).

1. Pelebaran jalan dan drainase harus sejalan

Pasangan calon Nuryanto dan Hardi S Hood (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)

Nuryanto menilai, pembangunan drainase yang memadai harus menjadi bagian tak terpisahkan dari proyek pelebaran jalan di Batam. Ia menyoroti bahwa pelebaran jalan yang tidak dibarengi dengan pembangunan drainase yang sesuai, menjadi penyebab utama genangan air di banyak titik.

"Kadang ada titik tertentu yang tersumbat karena kapasitas drainase dan debit air tidak seimbang. Ini yang harus segera dikaji," ungkapnya.

Lanjut Nuryanto, drainase yang kecil dianggap tidak mampu menampung aliran air hujan, sehingga perlu diperbesar untuk mengantisipasi banjir yang lebih parah.

2. Integrasi drainase dengan waduk

Bakal calon Kepala Daerah Kota Batam, Nuryanto dan Hardi S Hood (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)
Bakal calon Kepala Daerah Kota Batam, Nuryanto dan Hardi S Hood (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)

Nuryanto juga mengusulkan agar nantinya sistem drainase di Batam diintegrasikan dengan waduk yang ada, mengingat Batam sangat bergantung pada pasokan air dari waduk-waduk tersebut. Drainase yang dirancang harus mampu mengarahkan air hujan menuju waduk, sehingga air tidak terbuang percuma.

"Drainase yang dibangun nantinya akan diarahkan ke waduk, terutama di titik-titik yang dekat dengan waduk. Ini penting agar air hujan bisa dimanfaatkan," jelasnya.

Ia mencontohkan kawasan Industri Batamindo sebagai contoh model drainase yang baik, di mana drainase besar telah terbukti efektif mencegah banjir di kawasan tersebut.

"Bahkan mobil aja bisa lewat di dalammya," ungkapnya.

3. Realisasi Nuryanto-Hardi S Hood jika terpilih

Nuryanto dan Hardi Hood saat tiba di KPU Batam (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)

Nuryanto menekankan, solusi banjir yang diusulkan akan menjadi salah satu prioritas utama jika masyarakat memberikan kepercayaan kepadanya dan Hardi Selamat Hood untuk memimpin Batam.

"Batam pasti bisa. Kita punya anggaran yang cukup untuk hal ini, yang kita butuhkan hanyalah kemauan untuk membuat terobosan," ujarnya optimis.

Ia menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa program ini sesuai dengan visi dan misi pasangan tersebut, yaitu Batam Mudah, yang mencakup kemudahan dalam berusaha, bekerja, dan beribadah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Putra Gema Pamungkas
EditorPutra Gema Pamungkas
Follow Us