Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Komisioner KPU Sumut Monitoring Pelaksanaan Coklit di Binjai

Komisioner KPU Sumut Mulia Banurea, didampingi Komisioner KPU Binjai dan jajaran saat melakukan pencoklitan ke rumah warga (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Binjai, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) mulai melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 secara serentak di Indonesia.

Pencoklitan dilakukan petugas dari rumah ke rumah dilakukan mulai dari tanggal 12 hingga tanggal 14 maret mendatang.

Petugas yang melakukan Coklit dari rumah ke rumah warga sesuai dengan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) yang dikeluarkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Dengan harapan, nantinya data yang di Coklit sesuai dengan apa yang ditemukan langsung dilapangan.

1. Komisioner KPU Sumut turun langsung pantau pantarlih melakukan pendataan

Komisioner KPU Sumut Mulia Banurea, didampingi Komisioner KPU Binjai dan jajaran saat melakukan pencoklitan ke rumah warga (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

 

Seperti yang dilakukan 807 petugas Patarlih di Kota Binjai, Sumatra Utara. Dihari kedua ini, para petugas tampak mendatangi rumah warga dan langsung dimonitoring oleh Anggota KPU Provinsi Sumatera Utara Mulia Banurea, Senin (13/2/2023) kemarin.

Dalam monitoring yang dilakukan, Divisi Parmas dan Sumber Daya Manusia (SDM) Mulia Banurea didampingi Ketua KPU Binjai Zulfan Efendi dan Anggota KPU lain yakni Robby Efendi, Risno Fiadri, Abdul Harkam dan Arifin Saleh serta staf dan petugas Coklit KPU Binjai.

2. Rumah pemilih yang sudah dicoklit akan ditempel stiker

Komisioner KPU Sumut Mulia Banurea, didampingi Komisioner KPU Binjai dan jajaran saat melakukan pencoklitan ke rumah warga (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

 

Pada kesempatan itu Mulia Banurea, juga sempat menempelkan stiker yang merupakan salah satu bukti warga telah di Cokli. Dirinya juga sempat berbincang hangat dengan warga bernama Zaharudin Batubara, yang rumahnya baru saja didatangi petugas Patarlih.

"Hari ini kita melakukan coklit serentak, disini juga kita melakukan monitoring secara langsung untuk memastikan agar petugas Patarlih, melakukan tugas dengan baik dengan mendatangi rumah warga satu persatu," kata Mulia Banurea.

3. Pencoklitan dilakukan guna mendapatkan DPT yang akurat

Komisioner KPU Sumut Mulia Banurea, didampingi Komisioner KPU Binjai dan jajaran saat melakukan pencoklitan ke rumah warga (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Menurut Mulia, dengan metode Coklit dan Coklit berbasil Elektronik (E-Coklit) yang dilakukan agar tidak ada lagi kengandaan data pemilih. Karena, kemarin-kemarin itu kalau tanpa dengan e-coklit ini bisa dengan singkatan. "Misalkan marga Harahap bisa dibuat HRP, sehingga berpotensi terkait dengan kegandaan Internal baik di satu desa kelurahan maupun antar kecamatan bahkan antar kabupaten/ kota," jelas Mulia.

"Nah inilah menjadi lebih baik lagi, sehingga keinginan kita adalah bagaimana supaya data pemilih dan muaranya kepada DPT, menjadi DPT yang akurat," sambungnya.

4. Diharapkan pemilih dapat menyalurkan hak pilih pada pelaksanaan pemilu mendatang

Komisioner KPU Sumut Mulya Banurea, saat melakukan monitoring petuga Patarlih di Binjai (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Kemudian Mulia menambahkan, para pemilih ini bisa menyalurkan hak pilihnya di setiap TPS pada hari H pemungutan suara pada pelaksanaan pemilihan tahun 2024. Sementara itu Mulia menegaskan, dirinya mewakili KPU Sumut memastikan bahwa teman-teman Pantarlih di Kota Binjai ini sudah menjalankan tupoksinya pada semestinya apa belum.

"Alhamdulillah sampai saat ini belum ada kendala ya teman-teman, lancar. Ya paling tadi misalkan di salahsatu daerah kami menemukan, ada misalkan kakaknya aja tapi anaknya itu sudah pindah ke Jawa Timur dan Jawa Tengah. Nah tentunya, pengakuan dari orangtuanya bahwa yang bersangkutan tidak lagi berpotensi pula pada pelaksanaan Pemilu tahun 2024. sehingga teman-teman Pantarlih memberikan catatan dan ini akan dihapus dari daftar pemilih," tegas Mulia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bambang Suhandoko
Doni Hermawan
Bambang Suhandoko
EditorBambang Suhandoko
Follow Us