Kantor BPKD Siantar Kembali Digeledah Polda Sumut, Ada Tersangka Baru?

Setibanya Lurah dan RT, tim Tipikor Polda Sumut langsung masuk ke dalam. Informasi di lapangan, tim datang kembali guna melakukan pengembangan kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang terjadi Jumat (12/7) minggu lalu. Saat itu diamankan 19 orang sempat diboyong ke Mapolda Sumut dan akhirnya menetapkan dua orang sebagai tersangka dengan barang bukti Rp 186 juta.

Ketika dikonfirmasi apakah akan ada tersangka baru atas kasus OTT yang telah menyeret nama Erni Zenrato selaku bendahara pengeluaran dan Kepala BPKD, Adiaksa Purba, pihak Dirkrimsus Polda Sumut belum mau berkomentar. Tampak, polisi sedang menggeledah kembali beberapa ruangan, termasuk empat ruangan sebelumnya.

Kehadiran Dirkrimsus Polda Sumut ini sempat mengundang perhatian masyarakat khususnya yang hendak membayarkan kewajiban pajaknya. Dan saat ini, BPKD Pemko Pematangsiantar tidak bisa melayani. 

Pendalaman yang dilakukan, dilakukan untuk mencari tau kemana saja aliran dana dan siapa saja yang menikmati hasil pemotongan insentif petugas pemungut pajak itu. 

Sedangkan kehadiran ASN yang terlihat tidak lebih dari 10 orang. Sementara ruang kerja Wali kota, Hefriansyah dan wakilnya Togar Sitorus serta Sekda Budi Utari, kosong.

Sebelumnya polisi mengungkapkan bukan Kepala BKPD Siantar yang menjadi dalangnya. Untuk itu penggeledahan ini dilakukan untuk mencari bukti-bukti baru.