Jurnalis di Karo Tewas Ditikam, Polisi Belum Pastikan Pelaku ODGJ

Karo, IDN Times - Tangisan Susanti kembali pecah saat tiba di rumahnya. Dia baru saja pulang dari Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe, Kabupaten Karo. Melihat kondisi Sumrianto, suaminya yang meninggal dunia karena ditikam terduga Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) .
Penikaman itu terjadi di depan rumahnya di Jalan Lau Pinggan Bawah, Desa Katapul, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Jumat (19/7/2024).
1. Korban baru saja mengantarkan anaknya ke sekolah

Keterangan keluarga, korban yang berprofesi sebagai seorang jurnalis media online di Kabupaten Karo baru pulang mengantarkan putri sulungnya ke salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP). Setibanya di rumah,dia hendak mengantar steker listrik ke rumah tetangga.
Korban tiba-tiba di tikam saat berada di depan rumahnya. "Mau mengantar colokan sambung itu lah dia ditikam," ujar mertua korban Sariani saat ditemui IDN Times di rumah duka seusai kejadian.
2. Korban ditemukan sudah terkapar bersimbah darah

Tidak ada orang yang menyaksikan penikaman yang terjadi sekitar pukul 08.30 WIB itu. Namun, kata Sariani, ada yang mendengar teriakan minta tolong dari depan rumah.
Pelaku disebut sempat lari. Sendal dan pisau yang digunakannya tertinggal di depan rumah.
"Saat itu korban masih hidup. Korban dilarikan ke rumah sakit dengan mobil. 10 menit di rumah sakit korban meninggal," katanya.
3. Korban berprofesi sebagai jurnalis dan berdagang bakso

Selain jurnalis, korban juga membuka usaha kuliner bakso di Kabanjahe. Usaha kuliner bakso itu sudah lama dijalaninya.
Korban meninggalkan tiga orang anak. Si Sulung adalah perempuan 13 tahun, anak tengah laki-laki berusia 4 tahun dan bungsu laki-laki berusia satu tahun dia bulan.
"Harapan kami pelakunya bisa mendapatkan hukuman,"
Polisi mengonfirmasi peristiwa penikaman itu. Pelakunya adalah Gelora Purba (32). Saat ini Polres Karo sedang melakukan penyelidikan. Termasuk dugaan pelaku merupakan ODGJ.
“Kita masih menunggu keterangan saksi ahli untuk memastikannya,” kata Kepala Seksi Humas Polres Karo Aiptu Budi Sastra, Sabtu (20/6/2024).
Setelah kejadian itu Gelora menyerahkan diri ke Polres Karo. “Saat ini pelaku masih ditahan di Mapolres Karo,” kata Budi.
Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan. Di sana jenazah akan diautopsi sebelum dibawa kembali ke rumah duka.