Gempa 7,2 M Nias Barat, Tidak Ada Kerusakan Bangunan dan Korban

14 Mei 2021, 16:33 WIB

Ilustrasi Gempa (IDN Times/Arief Rahmat)

Nias Barat, IDN Times – Gempabumi berskala 7,2 Skala Richter (SR) mengguncang Kabupaten Nias Barat, Sumatra Utara, Jumat (14/5/2021). Titik pusat gempa terletak pada koordinat 0,2 LU dan 96,69 BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 125 km arah Barat Daya Kota Lahomi, Kabupaten Nias Barat. Gempa terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.

BMKG dalam keterangan resminya menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal yang berada di zona outer-rise. Gempabumi tersebut memiliki mekanisme sesar turun (normal fault).

1. Masyarakat sempat panik dan berhamburan keluar rumah

Ilustrasi Berlindung Saat Gempa (IDN Times/Sukma Shakti)

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nias Barat Filipo Daeli menjelaskan, saat gempa terjadi, guncangan terasa begitu kuat. Benda-benda di dalam ruangan yang menggantung bergoyang.

Masyarakat, kata Filipo sempat panik. “Waktu kejadian, masyarakat sebagian kecil masyarakat panik dan ke luar rumah. Namun tidak begitu lama. Setelah gempa kembali lagi ke rumah,” ujar Filipo, Jumat petang.

2. Belum ada laporan kerusakan bangunan dan korban jiwa

Ilustrasi gempa (IDN Times/Arief Rahmat)

Sampai saat ini, kata Filipo pihaknya belum mendapati laporan kerusakan bangunan yang terjadi akibat gempabumi. Begitu juga dengan laporan korban.

“Sementara, sampai saat ini tidak ad laporan kerusakan dan korban jiwa di Nias Barat. Kami tetap mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada. Anggota kita sudah ditugaskan unuk memantau di beberapa lokasi di sejumlah kecamatan,” ungkapnya.

3. Gempa dirasakan hingga beberapa daerah

Ilustrasi Gempa (IDN Times/Arief Rahmat)

Data yang dihimpun BMKG menunjukkan guncangan juga dirasakan hingga Gunung Sitoli, Kabupaten Nias, Banda Aceh, Aek Godang, Aceh Tengah. Sementara itu, beberapa warga melaporkan, gempa juga terasa di Kota Medan dan Sumatra Barat.

Hingga pukul 14.30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan sebanyak tiga Kali (aftershock ).