Tapanuli Tengah, IDN Times- Penangkapan yang dilakukan Detasemen Densus 88 Antiteror terjadi di dua kabupaten Sumatra Utara, Sabtu 29 Januari 2022. Operasi dilakukan Densus 88 terjadi di Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan.
Menurut informasi, penangkapan terhadap dua orang pria tersebut terjadi di hari yang sama. Belum diketahui lebih detail soal operasi densus ini.
Dari data yang diterima, Pria berinisial AW (47), dikabarkan ditangkap Tim Densus 88 Antiteror di Kelurahan Lumut, Kecamatan Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah.
Sementara, pria yang diketahui seorang guru ngaji berinisial RMP (36) ditangkap dari Desa Simatohir, Kecamatan Angkola Sangkunur, Tapsel.
RMP dikabarkan ditangkap setelah mengantar anaknya sekolah di Jalan Lintas Sangkunur Desa Hapesong lama, Tapanuli Selatan. Penangkapan itu dilakukan sekira pukul 08.00 WIB.
Kapolres Tapteng, AKBP Jimmy Christian Samma enggan berkomentar banyak terkait penangkapan pria asal Tapteng itu.
"Kegiatan dilakukan Densus, bisa di konfirmasi ke Polda," kata Jimmy.
Sementara Kepala Bidang Humas Polda Sumut Komisaris Besar Hadi Wahyudi yang dikonfirmasi membenarkan soal operasi yang dilakukan Densus 88. “Iya benar, ada operasi,” kata Hadi, Senin (31/1/2022) siang.
Namun Hadi enggan memberikan detail soal penangkapan. “Silahkan ke Densus 88 untuk data dan informasi detail,” pungkasnya.