Medan, IDN Times - Ribuan mahasiswa di Kota Medan melalukan aksi unjuk rasa di Jalan Diponegoro, tepat di depan Gedung DPRD Sumut pada Selasa (24/9). Mereka menuntut untuk menolak revisi UU KPK, Rancangan KUHP dan lainnya.
Namun, di dalam kerumunan massa yang berdemo, terlihat seorang wanita sedang menjajakan minuman mineral dan sirup merah. Ia bernama Redita (40).
Saat ditemui IDN Times di dalam kerumunan massa, ia mengatakan merasa bersyukur dengan adanya aksi unjuk rasa seperti yang dilakukan para mahasiswa itu.
"Bersyukur lah karena dari aksi gini, jualan saya banyak laku, tapi maunya jangan bentrok ya, takut juga lihatnya" tuturnya seraya tersenyum.
Katanya, ia sudah mengumpulkan Rp 1 juta dari penghasilannya menjual air mineral dan sirup merah racikannya itu.
"Ya, biasanya memang sering jualan gini di aksi-aksi demo," ujarnya kepada IDN Times.
Beberapa saat setelah berbincang dengan IDN Times, para demonstran berlarian sambil lempar batu ke arah gedung DPRD Sumut.
Sontak, Redita bergegas untuk menyimpan barang dagangannya. Ia pun berlari untuk menghindari lokasi kericuhan tersebut.