TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Singapore Airlines Buka Kembali Penerbangan ke Bali

SIA akan mengoperasikan tujuh penerbangan setiap minggu

Pesawat Boeing B787-10 Singapore Airlines (Dok. Singapore Airlines)

Jakarta, IDN Times - Singapore Airlines (SIA) memulai kembali penerbangan ke Bali untuk pertama kalinya sejak pandemik bulan Maret 2020. Penerbangan ini berangkat dari Bandara Internasional Changi Singapura pada tanggal 16 Februari 2022 pukul 09:29 (waktu Singapura) dan tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada hari yang sama pukul 12:06 (waktu setempat).

SIA merupakan maskapai penerbangan asing berjadwal pertama yang terbang ke Bali setelah pemerintah Indonesia membuka perbatasan Bali untuk turis mancanegara. Setibanya di Bandara I Gusti Ngurah Rai, pesawat dengan nomor penerbangan SQ 938 ini disambut dengan water cannon salute.

SIA akan mengoperasikan tujuh penerbangan setiap minggu antara Singapura dan Bali.

1. Meningkatkan aksesibilitas wisatawan mancanegara ke Bali

Pantai Sanur (IDN Times/Hisyam Keleten Kelin)

Dimulainya kembali penerbangan harian ke Bali akan memberikan fleksibilitas dan kenyamanan bagi pelanggan yang ingin melakukan perjalanan menuju dan dari Indonesia.

Nia Niscaya, Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia mengatakan, penerbangan kembali Singapore Airlines ke Bali merupakan salah satu dari sekian banyak hasil kerja sama yang kuat antara Singapore Airlines dan Kemenparekraf.

Hal ini dipastikan akan meningkatkan aksesibilitas wisatawan mancanegara ke Indonesia, khususnya Bali, mengingat permintaan pasar yang sangat besar untuk mengunjungi destinasi pariwisata di Indonesia.

"Hal ini juga dapat meningkatkan peluang para pemangku kepentingan untuk bangkit dan mendorong perekonomian nasional melalui sektor pariwisata,” ujarnya.

 

2. SIA berterima kasih pada pemerintah Indonesia

Singapore Airlines (pointhacks.com.au)

General Manager Indonesia, Singapore Airlines, lvin Seah berterima kasih kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perhubungan, Angkasa Pura, pemerintah Bali, serta otoritas terkait atas dukungannya yang tiada henti sehingga SIA dapat membuka kembali rute ini.

"Semakin banyaknya perbatasan yang dibuka, memberi kami kepercayaan diri akan masa depan industri pariwisata, dan kami akan terus bekerja sama dengan mitra kami untuk memastikan kesuksesan pembukaan kembali Bali,” ujar Alvin Seah. 

Berita Terkini Lainnya