Cerita Misno, Bikin Wisata Sawah Punden Rejo untuk Bantu Ekonomi Warga

Terinspirasi dari studi banding ke Pujon Kidul, Jawa Timur

Deli Serdang, IDN Times - Salah satu destinasi wisata sawah yang berhasil menarik perhatian masyarakat adalah Punden Rejo dengan harga tiket hanya Rp5 Ribu

Destinasi wisata sawah ini digagas oleh Kepala Desa Punden Rejo bernama Misno, berlokasi di Desa Punden Rejo Dusun 1, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Ide yang didapat olehnya terinspirasi saat mengikuti studi banding di Pujon Kidul, Jawa Timur.

Ia juga mengakui sebelum diciptakan desinasi wisata sawah ini, telah berkoordinasi dengan seluruh elemen masyarakat di Desa dan mendapatkan respon yang bagus.

Destinasi wisata sawah Punden Rejo ini tak hanya dapat dinikmati, namun juga bertujuan untuk membangkitkan perekonomian masyarakat.

1. Bermula ikut studi banding dan menerapkannya di kampung halaman

Cerita Misno, Bikin Wisata Sawah Punden Rejo untuk Bantu Ekonomi WargaDestinasi wisata sawah Punden Rejo (Dok. IDN Times)

Pada tahun 2018, ia mengikuti studi banding tersebut se-Kabupaten Deli Serdang, hingga akhirnya ia berpikir untuk menciptakan wisata sawah sebagai oleh-oleh dihalaman kampung dan melihat adanya potensi.

"Kenapa mesti di Jawa saja bisa, kenapa disini gak bisa. Jadi, ini lah hasilnya," ujar Misno.

Menurutnya, selama ini banyak orang berpikir bahwa sawah hanyalah untuk menanam dan panen padi hingga akhirnya ia berhasil menciptakan destinasi wisata sawah dengan model nekat.

Ia menceritakan proses jangka waktu pembuatan nya sejak tahun 2018 studi banding.

"Kita realisasikan 2020, kebetulan kita langsung dicanangkan bapak Wakil Bupati Deli Serdang, sebagai desa wisata sawah Februari. Dan bulan September diresmikan oleh bapak Kapolda Sumut serta dicanangkan menjadi kampung paten yang artinya kampung paten itu harus lebih baik daripada yang lain," ujarnya.

2. Destinasi wisata sawah Punden Rejo diakui dapat mengubah ekonomi masyarakat

Cerita Misno, Bikin Wisata Sawah Punden Rejo untuk Bantu Ekonomi WargaSuasana saat edukasi anak-anak di Punden Rejo (Dok. Istimewa)

Mengingat dibuka dan diresmikannya destinasi wisata sawah ini pada tahun 2020 yang saat itu dalam masa pandemik COVID-19. Ia mengakui bahwa, Destinasi wisata sawah ini bentuk salah satu untuk mengubah ataupun mendongkrak perekonomian masyarakat.

"Bisa dibilang dengan adanya wisata ini, ekonomi bangkit. Untuk ekonomi kerakyatan di sini, pada hari besar mereka semangat ramai berjualan. Pada hari sepi tentunya sama tahu artinya berkurang juga. Dari persentasinya10-15 persen dan sudah turut membantu. Di sini warga merupakan petani, palawija. Tapi pada umumnya buruh pabrik," ucapnya.

Misno mengatakan bahwa, animo pengunjung saat dibukanya wisata sawah Punden Rejo ini mencapai seribu orang. Namun saat ini mengalami penurunan drastis. Dari seribu pengunjung yang tak sampai 200 orang.

Penghasilan dari destinasi wisata sawah ini mencapai Rp5 juta hingga Rp6 juta dalam sehari dan hanya dibuka pada akhir pekan, Sabtu-Minggu.

"Kita masih bertahan walaupun di saat-saat seperti ini," ucapnya.

Para pekerja yang ada di Punden Rejo sekitar 11 orang termasuk di dalamnya ibu PKK.

"Alhamdulillah dengan adanya wisata ini, kita mengurangi pengangguran. Kita juga ada 11 karyawan personel. Satpam 4 personel, kebersihan 4, jaga tiket, kantin, bisa menyerap tenaga kerja 11 orang," tambahnya.

3. Punden Rejo telah banyak didatangi wisatawan mancanegara

Cerita Misno, Bikin Wisata Sawah Punden Rejo untuk Bantu Ekonomi WargaDestinasi wisata sawah Punden Rejo (Dok. IDN Times)

Meski wisata ini merupakan wisata tradisional dengan menikmati sawah. Namun, para pengunjung di Punden Rejo sudah ada dari wisatawan mancanegara. Yang berasal dari negara Jerman, Belanda, Uruguay, dan Amerika Serikat.

"Alhamdulillah, kalau untuk wisatawan lokal dari Pekan Baru, Banda Aceh, tanah Karo, dan Deli Serdang. Hampir semua provinsi rata-rata sudah berkunjung ke Wisata kita. Dan wisata kita murah meriah hanya dengan membayar tiket Rp5 ribu sudah bisa menikmati pemandangan-pemandangan yang sudah kami siapkan. Terutama di wisata Punden Rejo," ucap Misno.

4. Misno berharap ada dukungan untuk fasilitas wahana anak-anak

Cerita Misno, Bikin Wisata Sawah Punden Rejo untuk Bantu Ekonomi WargaSuasana saat edukasi anak-anak di Punden Rejo (Dok. Istimewa)

Misno meminta kepada Pemerintah agar dapat diperhatikan dan mendukung destinasi wisata Punden Rejo agar setiap tahun semaikn baik dan maju.

"Khususnya kepada Pemerintah juga dunia usaha, khsusnya disekitar Tanjung Morawa ini karena satu-satunya destinasi wisata di Tanjung Morawa ini hanya Punden Rejo," ujarnya.

Ia juga berharap ada bantuan untuk wahana khususnya untuk anak-anak.

"Jadi, kami juga terbuka kepada pengusaha yang ingin bekerjasama untuk wahana seperti flying fox, kolam anak dan lain. Kebetulan areal kita ini luasnya ada 7 Hektare dan segitiga jalannya bagus, udara segar dan alami. Kita juga didukung oleh irigasi," harapnya.

Selain wisata sawah yang difasilitasi oleh Misno, ia juga mengatakan telah difasilitasi wisata air dengan adanya sampan.

"Untuk kedepannya, bisa dibuat wahana air untuk anak-anak. Makanya, kami berharap kepada Pemerintah Kabupaten maupun Provinsi supaya sama-sama memikirkan wisata yang ada di Tanjung Morawa ini bisa dinikmati khsusunya kepada kalangan kita semua. Tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat," tutupnya.

Baca Juga: Wisata Sawah Jadi Pilihan Liburan di Punden Rejo, Tiket Cuma Rp5 ribu

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya