7 Tips Menjalani Puasa ala Nabi Muhammad, Lebih Afdol
Bulan suci Ramadan adalah bulan yang paling ditunggu-tunggu seluruh umat Islam di seluruh dunia. Bagi umat Islam, bulan Ramadan dikenal sebagai bulan suci yang pernuh berkah. Pada bulan Ramadan, seluruh umat Muslim diwajibkan untuk berpuasa dan memperbanyak amal kebaikan karena setiap ibadah akan dilipatgandakan.
Waktu berpuasa pada setiap negara pun berbeda beda, misal di negara Eropa seperti Islandia membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu 17-19 jam. Dan ada negara yang memiliki waktu singkat yaitu Selandia Baru dengan durasi 11 jam saja. Hal ini dipengaruhi oleh letak geografis dari negara tersebut.
Di Indonesia sendiri memiliki durasi waktu berkisar antara 13-14 jam yang dimulai dari azan subuh hingga azan maghrib. Dengan durasi waktu tersebut dan teriknya cuaca di Indonesia, tak jarang membuat kita overwhelmed pada saat menjalaninya.
Yuk, intip 7 tips menjalani puasa ala Nabi Muhammad SAW di bawah ini, ya!
1. Niat yang ikhlas
Sebelum menjalani puasa, niatkanlah jika kamu puasa hanya karena Allah SWT, bukan semata mata ingin mendapatkan pujian atau keuntungan duniawi seperti THR dari orang tua. Dalam Islam, niat itu sangat penting dan inti dari semua amal ibadah.
Ketika menjalani puasa dengan niat yang ikhlas kepada Allah, itu akan membawa dampak spiritual yang luar biasa. Dengan niat yang ikhlas, diri kita akan menjadi lebih tenang dan bersyukur selama menjalani ibadah puasa.
2. Jangan skip sahur
Sahur atau makan sebelum subuh merupakan salah satu faktor penting dalam menjalani puasa Ramadan. Nabi Muhammad sendiri selalu menekankan pentingnya sahur. Karena pada saat sahur akan terdapat keberkahan.
Diriwayatkan dalam HR Bukhari dan Muslim, “Makan sahurlah kalian, karena dalam sahur itu terdapat keberkahan.” Jadi, jangan pernah lewatkan sahur, ya!
3. Tidur yang cukup
Agar stamina bugar dan sehat selama menjalani puasa, tidak dianjurkan untuk begadang selama menjalani puasa tanpa alasan yang jelas. Nabi Muhammad sendiri memiliki kebiasaan tidur lebih awal setelah salat isya, dan bangun di sepertiga malam untuk beribadah.
Selain itu, begadang juga akan menganggu kualitas tidur dan menganggu kesehatan lainnya. Jadi, jika kamu begadang untuk hal yang gak penting, mending dihindari ya!
4. Perbanyak ibadah dan sedekah
Nabi Muhammad meningkatkan ibadah puasanya dengan membaca Al-Qur’an, berdzikir, berdoa, dan bersedekah. Dengan tetap aktif dan produktif dalam beribadah, itu akan meningkatkan kesabaran dan membentuk kebiasaan baik, lho.
5. Berbuka pada saat waktunya
Ketika waktu sudah menunjukkan adzan maghrib, maka segeralah untuk berbuka puasa. Sebab, Nabi Muhammad mengajarkan untuk segera berbuka meskipun hanya dengan kurma dan air.
Berbuka tepat waktu adalah cara kita mengungkapkan rasa syukur atas nikmat yang Allah SWT berikan, terutama ketika berpuasa sepanjang hari.
6. Berbuka dengan yang manis-manis
Nabi Muhammad memiliki kebiasaan yaitu berbuka puasa dengan kurma. Ini merupakan kebiasaan yang perlu dicontoh. Sebab, kurma memiliki sumber energi yang baik yang mengandung gula alami dan kaya akan nutrisi.
Namun, jika tidak ada kurma, kamu bisa memakan buah lainnya seperti semangka, pisang, atau apel dengan air putih. Intinya, kamu harus berbuka tepat waktu dengan sesuatu yang ringan agar berdampak baik bagi tubuh.
7. Tidak makan berlebihan saat berbuka
Nabi Muhammad mengajarkan kita untuk makan secukupnya dan tidak berlebihan pada saat berbuka. Ketika berbuka dengan kurma dan air, Nabi langsung segera menjalankan salat magrib, lho.
Mulailah makan dengan yang ringan ringan seperti pisang dan kurma, lalu segeralah menjalankan salat maghrib, dan setelah salat lanjutkan dengan makanan pokok seperti nasi atau roti.
Itulah 7 tips berpuasa ala Nabi Muhammad yang bisa kamu lakukan. Pada bulan Ramadan ini, Yuk tingkatkan ibadah kamu agar puasanya jadi berkah dan mendapat Ridha dari Allah SWT. Semoga bermanfaat ya!
