Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Alasan Lebaran di Kampung Halaman Lebih Berkesan daripada di Kota

Ilustrasi makan bersama keluarga (freepik.com/freepik)

Lebaran selalu jadi momen yang dinanti, apalagi setelah setahun penuh beraktivitas. Banyak yang memilih untuk pulang kampung, merasakan suasana Lebaran di tempat asal. Tapi, pernahkah kamu merasa bahwa Lebaran di kampung halaman jauh lebih berkesan dibandingkan di kota? Mungkin, ada beberapa alasan menarik yang belum kamu ketahui.

Meskipun kota menawarkan banyak kenyamanan, ada sesuatu yang membuat suasana Lebaran di kampung lebih istimewa. Mulai dari kebersamaan keluarga hingga tradisi yang terasa lebih hidup, semuanya punya daya tarik tersendiri.

Yuk, simak alasan-alasan mengapa Lebaran di kampung halaman bisa jadi lebih berkesan!

1. Suasana yang lebih intim dan hangat

Ilustrasi makan bersama keluarga (freepik.com/freepik)

Lebaran di kampung halaman punya nuansa yang lebih intim dan hangat, lho. Coba bayangkan, saat kamu pulang ke desa, pasti ada kerinduan yang langsung terasa begitu kamu menginjakkan kaki di sana. Tidak ada hiruk-pikuk kota yang ramai dan padat, hanya ada suara tawa keluarga, canda, dan saling menyapa tetangga yang sudah kenal lama.

Di kota, suasana Lebaran bisa terasa lebih formal, banyak yang sibuk dengan urusan masing-masing dan tak terlalu ada waktu untuk berinteraksi. Tapi, di kampung halaman, rasa kebersamaannya lebih terasa. Waktu yang kita habiskan bersama keluarga terasa lebih berkualitas, apalagi kalau ada obrolan sore sambil ngopi bareng di depan rumah yang sederhana.

2. Masakan khas yang penuh kenangan

Ilustrasi pria makan dengan teman (freepik.com/freepik)

Di kampung halaman, makanan khas Lebaran selalu punya rasa yang berbeda dan penuh kenangan. Pasti ada hidangan yang cuma bisa kamu nikmati saat Lebaran, seperti opor ayam, ketupat, hingga sambel goreng ati. Rasanya tuh beda banget kalau dimasak oleh ibu atau nenek di kampung halaman. Apalagi, kamu bisa menikmati hidangan itu dalam suasana yang lebih tenang, tanpa tergesa-gesa.

Di kota, walaupun banyak restoran yang menyajikan menu serupa, tetap aja rasanya gak ada yang bisa ngalahin masakan rumah yang penuh cinta itu. Selain itu, kadang masakan rumah di kampung lebih menggunakan bahan-bahan yang segar dari kebun sendiri, dan itu bikin rasanya semakin lezat!

3. Ritual tradisional yang tetap dijaga

Ilustrasi salat berjamaah (pexels.com/Darmel)

Lebaran di kampung halaman juga identik dengan berbagai ritual tradisional yang sudah diwariskan dari generasi ke generasi. Misalnya, tradisi ziarah ke makam keluarga, salat tarawih bersama atau pulang kampung untuk silaturahmi antar tetangga. Gak jarang, kamu bisa ikut dalam acara adat yang cuma ada di desa, seperti memecah ketupat atau acara tumpengan.

Hal-hal kecil seperti ini kadang terasa lebih bermakna dan bisa mempererat hubungan antar sesama. Di kota, meskipun kita bisa melakukannya, tapi suasana yang lebih sibuk dan serba cepat seringkali membuat kita lebih susah untuk mengikuti tradisi ini dengan penuh perhatian dan hati.

4. Udara segar dan alam yang menyegarkan

Ilustrasi pria duduk di dekat sungai (freepik.com/freepik)

Siapa yang gak suka kalau saat Lebaran, kamu bisa bangun pagi-pagi, disambut dengan udara segar dan pemandangan alam yang indah? Di kampung halaman, biasanya suasananya lebih tenang, sejuk, dan jauh dari polusi. Kamu bisa bernafas lega, jauh dari keramaian kota yang panas dan penuh asap.

Di kampung, pagi-pagi bisa langsung menikmati sarapan sambil duduk di halaman rumah yang sejuk, dikelilingi oleh pepohonan hijau. Rasanya lebih recharge banget, kan? Ini adalah salah satu hal yang sering dilupakan saat tinggal di kota. Kadang, udara segar dan pemandangan alam yang indah bisa memberikan kedamaian yang sulit didapatkan di tengah-tengah gedung-gedung pencakar langit.

5. Kehangatan keluarga yang tak terbayar dengan apapun

Ilustrasi ngobrol dengan keluarga (pexels.com/RDNE Stock project)

Lebaran adalah momen yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga besar. Di kampung halaman, suasana kekeluargaan jauh lebih terasa. Biasanya, semua anggota keluarga akan pulang kampung, dari yang jauh sampai yang dekat.

Berkumpul di rumah nenek atau rumah keluarga besar, menikmati waktu bersama, bermain dengan anak-anak kecil, atau bahkan mengobrol santai dengan sepupu-sepupu yang jarang ketemu.

Di kota, meskipun kita bisa bertemu, tapi rasa keluarga itu kadang terasa sedikit tereduksi karena kesibukan masing-masing. Jadi, Lebaran di kampung halaman memberikan kesempatan untuk benar-benar menikmati kebersamaan dengan orang-orang terdekat yang sulit didapatkan di tengah-tengah rutinitas kota yang padat.

Jadi, apakah kamu merasa Lebaran di kampung halaman lebih berkesan daripada di kota? Mungkin ini karena suasana yang lebih tenang, penuh tradisi, dan tentunya kebersamaan yang gak bisa digantikan dengan apapun.

Di tengah kesibukan kota, tak ada salahnya kita sesekali kembali ke kampung halaman untuk merasakan kehangatan Lebaran yang sesungguhnya. Apa pun pilihanmu, yang penting adalah kebersamaan dan rasa syukur yang kita bagi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us