Tidak Selalu Buruk, Ini 5 Sisi Positif Mengajak Anak Bermain Hujan
Tidak berlebihan jika ada yang mengatakan bahwa anak-anak memiliki sudut pandangnya sendiri dalam melihat dunia. Salah satu contoh paling nyata adalah ketika musim hujan tiba.
Tidak seperti kita orang dewasa yang selalu menghindari tetesan air hujan, anak-anak selalu antusias saat hujan tiba, tidak peduli seberapa deras hujan tersebut. Bahkan tidak jarang kita temui anak-anak merengek ke orang tua mereka minta diizinkan untuk bermain air hujan.
Bagi kalian yang sudah memiliki anak, tentu ada kalanya merasa bimbang apakah harus menuruti keinginan anak untuk bermain hujan atau malah melarangnya. Berbagai alasan seperti terjangkit kuman, penyakit atau keamanan lainnya selalu menjadi pertimbangan utama.
Namun, dari sekian banyak alasan yang membuat kita resah, ternyata mengajak mereka bermain hujan memiliki sisi positif bagi anak-anak, loh. Tak percaya? Simak ulasannya berikut ini.
1. Melatih kreativitas dan imajinasi anak
Masa anak-anak adalah masa yang tepat untuk menumbuhkan kreativitas dan imajinasi. Biarkan mereka bermain dengan rasa ingin tahu yang bear, salah satunya adalah dengan membiarkan mereka bermain air hujan.
Tidak hanya sekadar berlarian di bawah guyuran hujan, banyak kegiatan seru yang dapat menumbuhkan kreativitas. Kamu bisa mengajak mereka untuk membuat mainan perahu yang kemudian dihanyutkan mengikuti arus air, atau bermainan kubangan air seolah-olah itu merupakan cekungan yang dalam. Pasti akan seru dan menyenangkan sekaligus menumbuhkan kreativitas serta imajinasi anak-anak.
2. Mengajarkan anak untuk mencintai alam sejak dini
Hujan merupakan siklus alam yang tidak bisa dihinardi. Alih-alih membencinya, bermain di bawah guyuran hujan berama anak adalah cara tepat untuk mengajarkan mereka menikmati alam. Biarkan mereka mengenal alam lebih dekat agar suatu saat nanti anak-anak dapat memahami bahwa hujan merupakan anugerah dari alam.
Seraya bermain hujan, kamu bisa mengajarkan mereka untuk mencintai alam, seperti membuang sampah pada tempatnya agar tidak terjadi banjir. Selain itu, kamu juga bisa mengenalkan pada mereka tentang pengetahuan alam, seperti air hujan bermanfaat bagi tanah untuk menyuburkan tanaman.
3. Melatih sensorik dan motorik pada anak
Saat kamu membiarkan anak berlarian di bawah guyuran hujan, secara tidak langsung kamu melatih keterampilan sensorik dan motorik mereka. Anak-anak bisa dengan bebas merasakan setiap tetesan dan dinginnya air hujan. Hal ini tentu penting bagi tumbuh kembang mereka.
Ajak mereka untuk melakukan permainan menghindari tetesan air hujan atau melompat menghindari genangan air. Selain menyenangkan, kegiatan tersebut dapat melatih otot-otot dalam organ tubuh mereka.
4. Mengenalkan anak dengan hal-hal baru
Wajar jika anak-anak memiliki rasa penasaran yang sangat tinggi tentang apapun. Inilah kesempatan kamu untuk mengenalkan mereka pada hal-hal baru. Hujan tidak turun sepanjang tahun, jadi jika musim tiba, ambil kesempatan tersebut untuk bermain dengan mereka.
Dengan mengajak mereka bermain hujan, kamu akan memuaskan hasrat keingintahuan mereka. Biarkan mereka mengalami secara langsung pengalaman-pengalaman baru.
5. Mempererat hubungan orang tua dan anak
Sisi positif terakhir dan yang paling penting saat mengajak anak bermain hujan adalah mempererat ikatan hubungan antara orang tua dan anak. Ini adalah momen istimewa yang tidak boleh terlewatkan begitu saja. Bermain hujan bersama anak akan menancapkan memori indah bagi mereka.
Terlebih lagi jika kamu mengisinya dengan permainan seru dan menyenangkan. Di momen ini, tidak ada salahnya untuk mengabadikannya dalam sebuah foto agar dapat dilihat saat mereka tumbuh dewasa nanti. Pasti akan menjadi kenangan yang sangat indah.
Ya, meskipun bermain hujan bersama anak seru dan menyenangkan, tentu kamu harus tetap waspada akan keselamatan mereka. Ajarkan hal yang tidak dan boleh dilakukan saat bermain hujan. Satu lagi yang perlu disiapkan agar momen bahagia ini lengkap, baju hangat dan hidangan lezat setelah puas bermain hujan.
