Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Makanan Jepang yang Muncul saat Musim Panas, Bikin Segar!

ilustrasi makanan yang muncul saat musim panas (commons.wikimedia.org/Ocdp)
ilustrasi makanan yang muncul saat musim panas (commons.wikimedia.org/Ocdp)

Musim panas di Jepang adalah momen yang selalu dinantikan karena kehadiran berbagai hidangan spesial yang hanya muncul saat cuaca panas. Di tengah suhu yang meningkat, masyarakat Jepang punya cara khas untuk menyegarkan tubuh melalui makanan unik yang pas disantap di bawah teriknya matahari.

Mulai dari hidangan dingin yang menyegarkan hingga makanan yang membantu tubuh beradaptasi dengan hawa panas, setiap sajian memiliki keunikan yang menggambarkan suasana musim panas.

Buat kamu yang penasaran atau ingin merasakan sendiri makanan khas musim panas di Jepang, yuk kenali lima hidangan yang wajib dicoba. Setiap sajian ini menawarkan sensasi segar dan cita rasa tak biasa, membuat pengalaman kuliner semakin menarik dan menyenangkan.

Berikut lima pilihan makanan musim panas dari Jepang yang akan menambah keseruan kulinermu!

1. Kakigori

ilustrasi kakigori (commons.wikimedia.org/Darkware)
ilustrasi kakigori (commons.wikimedia.org/Darkware)

Kakigori menjadi salah satu makanan khas musim panas Jepang yang paling populer. Kakigori disajikan dengan sirup aneka rasa, seperti stroberi, lemon, melon, atau matcha. Kakigori memang terlihat sederhana, tapi rasa manis dan dinginnya benar-benar bisa membuatmu segar di tengah teriknya musim panas. Saat menikmati kakigori, kamu bisa merasakan sensasi dingin yang lembut di lidah, dan setiap sendokan sirup memberikan rasa yang khas dan nikmat.

Selain sirup, kakigori juga bisa ditambahkan dengan topping seperti kacang merah, es krim, atau buah-buahan segar. Bahkan, beberapa kafe di Jepang menawarkan variasi kakigori yang lebih modern dengan tambahan susu kental manis atau sirup premium. Kakigori begitu mudah ditemukan di festival musim panas atau sepanjang kedai street food di seluruh Jepang.

2. Somen

ilustrasi somen (commons.wikimedia.org/くろふね)
ilustrasi somen (commons.wikimedia.org/くろふね)

Somen adalah mi tipis yang disajikan dingin dengan kuah ringan berbumbu shoyu. Berbeda dari mi pada umumnya, somen memang dirancang untuk dinikmati saat musim panas. Mi ini dibuat dari tepung terigu dan memiliki tekstur yang lembut serta halus, sehingga mudah dicerna dan tidak memberatkan tubuh di tengah panasnya cuaca. Kuah somen yang segar dan sedikit asin memberikan rasa gurih yang pas untuk menemani hidangan ini.

Cara makan somen juga cukup unik sebab biasanya, somen disajikan dengan es agar tetap dingin dan disajikan dalam piring terpisah dengan kuahnya. Kamu tinggal mencelupkan mi ke dalam kuah lalu menikmati rasa segarnya. Di beberapa tempat, kamu bisa merasakan pengalaman nagashi somen, yaitu menyantap somen yang mengalir dalam aliran air bambu. Selain enak, nagashi somen juga menjadi pengalaman seru yang hanya ada saat musim panas di Jepang.

3. Unagi

ilustrasi unagi (commons.wikimedia.org/
ilustrasi unagi (commons.wikimedia.org/

Meskipun umumnya makanan musim panas terasa segar danatau identik dengan makanan yang "dingin", unagi atau belut panggang juga menjadi favorit di musim panas di Jepang, lho. Orang Jepang percaya bahwa unagi dapat memberikan energi tambahan dan mengembalikan stamina yang hilang akibat cuaca panas. Unagi biasanya disajikan dengan cara dipanggang kemudian dilapisi saus tare yang manis dan gurih lalu disajikan di atas nasi panas dan dikenal dengan nama “unadon.”

Unagi dipilih karena kandungan gizinya yang tinggi, terutama protein dan vitamin. Unagi bukan cuma nikmat, tapi juga membantu tubuh tetap kuat di musim panas. Bagi banyak orang Jepang, menikmati unagi di musim panas sudah jadi tradisi turun-temurun untuk menjaga kesehatan dan semangat selama musim panas.

4. Hiyashi chuka

ilustrasi hiyashi chuka (commons.wikimedia.org/Shijuukurou)
ilustrasi hiyashi chuka (commons.wikimedia.org/Shijuukurou)

Hiyashi chuka atau cold noodle ala Jepang disajikan dengan aneka topping segar seperti irisan mentimun, wortel, telur dadar, ham, dan terkadang daging ayam atau udang. Hiyashi chuka disajikan dengan saus yang berbahan dasar soyu atau wijen, sehingga memberikan rasa asam dan manis yang seimbang. Berbeda dengan ramen, udon atau varian mi lainnya khas Jepang, hiyashi chuka lebih cocok untuk dinikmati saat cuaca panas karena penyajiannya yang dingin.

Topping-topping di atas hiyashi chuka memberikan warna yang menarik dan menggugah selera. Setiap gigitan hiyashi chukka menghadirkan kombinasi rasa yang segar dan tekstur yang beragam, mulai dari renyahnya sayuran hingga gurihnya daging atau telur. Hiyashi chuka sangat cocok buat kamu yang ingin menikmati mi tetapi tetap ingin sensasi segar tapi tidak tergolong makanan berat.

5. Suika

ilustrasi suika (commons.wikimedia.org/Nesnad)
ilustrasi suika (commons.wikimedia.org/Nesnad)

Suika atau buah semangka, mungkin terdengar biasa bagi kamu, tapi di Jepang, semangka punya makna khusus saat musim panas, guys. Saat suhu mulai naik, suika menjadi buah yang sangat digemari karena rasa manis dan sensasi segarnya yang alami. Tidak hanya dinikmati sebagai buah biasa, suika juga sering dipotong menjadi berbagai bentuk unik atau dijadikan bahan utama dalam berbagai hidangan musim panas, termasuk minuman dingin.

Di Jepang, kamu bahkan bisa menemukan festival “suikawari” atau permainan memecahkan semangka yang mirip dengan permainan pinata. Dalam permainan ini, seseorang akan mencoba memecahkan semangka dengan mata tertutup dan ini jadi kegiatan yang sangat seru di kalangan anak-anak hingga orang dewasa. Dengan rasa yang manis dan segar, suika jadi salah satu ikon musim panas yang selalu dinantikan dan bisa memberikan kesegaran alami yang membantu mengatasi panasnya cuaca Jepang.

Musim panas di Jepang memang tidak lengkap tanpa kehadiran makanan-makanan khas yang menyegarkan ini. Bagi para wisatawan, mencoba makanan khas musim panas secara langsung di Jepang bisa menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan dan berbeda dari biasanya. Selain memberikan sensasi segar, hidangan-hidangan ini juga mencerminkan tradisi dan budaya Jepang yang kaya akan variasi dan keunikan dalam menyambut setiap musim.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us