6 Wasit Paling Kontroversial di Dunia Sepakbola

Wasit-wasit ini dikenal juga karena memimpin laga besar

Sepak bola selalu menyajikan tontonan yang menarik, namun tidak luput dari kontroversi yang melibatkan wasit. Keputusan wasit seringkali menjadi sorotan utama dalam pertandingan.

Kontroversi-kontroversi tersebut meliputi penalti yang diberikan atau tidak diberikan, kartu merah yang mungkin dianggap terlalu berat atau terlalu ringan, serta keputusan-keputusan lain yang memengaruhi jalannya pertandingan.

Para penggemar sepak bola kerap berdebat tentang keadilan dan ketepatan keputusan wasit, yang kadang-kadang dapat memicu perdebatan sengit di antara mereka.

Bahkan karena keputusan kontroversialnya, beberapa wasit memilih berhenti dari profesinya, dikenai sanksi, hingga mendapat ancaman pembunuhan dari fans fanatik.

Berikut IDN Times merangkum 6 wasit kontroversial dalam dunia sepak bola:

1. Anthony Taylor

6 Wasit Paling Kontroversial di Dunia SepakbolaAnthony Taylor (news.sky.com)

Bisa dibilang, Anthony Taylor adalah wasit yang paling tidak disukai saat ini karena seringnya mendapat makian dari fans. Ia dianggap sebagai salah satu wasit terburuk di Inggris karena banyak keputusan kontroversialnya. Baru-baru ini, Ia membuat keputusan yang kontroversial di pertandingan final Europa League antara Sevilla melawan AS Roma pada Kamis, 1 Juni lalu.

Taylor tidak memberikan penalti kepada Roma setelah Loic Bade, pemain Sevilla menyentuh bola di kotak penalti dan tidak mengecek ulang Video Assistant Referee (VAR) mengenai keputusannya. Keputusan tersebut tentu merugikan Serigala Roma karena harus kalah di babak adu penalti.

Tidak sampai di situ, Ia juga pernah membuat kontroversi saat memimpin pertandingan di final Piala FA antara Chelsea dan Arsenal pada tahun 2020 lalu.

2. Tom Henning Ovrebo

6 Wasit Paling Kontroversial di Dunia SepakbolaMichael Ballack (belakang) saat memprotes Ovrebo (depan). (skysports.com)

Wasit ini mungkin sangat dibenci oleh fans Chelsea sampai kapanpun. Wasit asal Norwegia ini dikenal karena keputusannya yang memalukan di semifinal Liga Champions 2009 antara Chelsea dan Barcelona.

Ovrebo mengabaikan protes penalti Chelsea sebanyak empat kali yang mengakibatkan Barcelona menang dan meraih tempat di final berkat gol penyeimbang Andreas Iniesta pada injury time.

Salah satu kejadian yang paling diingat adalah ketika seusai pertandingan terjadi keributan karena Didier Drogba marah besar kepada wasit. Setelah pertandingan itu, Ovrebo mendapatkan banyak caci maki dari para fans, bahkan sampai menerima beberapa ancaman pembunuhan karena hal tersebut.

Selanjutnya, Ia jarang memimpin laga internasional dan hanya menjadi wasit di liga Norwegia. Ia akhirnya pensiun sebagai wasit pada 2013 dan saat ini menjadi psikolog.

3. Gamal Al-Ghandour

6 Wasit Paling Kontroversial di Dunia SepakbolaGamal Al-Ghandour (20minutos.es)

Al-Ghandour dikenal sebagai wasit kontroversial pada perempat final Piala Dunia 2002 antara Korea Selatan dan Spanyol. Pada saat itu, dua gol Spanyol dianulir dan dianggap tidak sah oleh wasit. Dia juga beberapa kali mengabaikan pelanggaran keras dari para pemain korea.

Puncaknya ketika Ia mengabaikan kiper Korea Selatan Lee Woon-Jae yang keluar dari garisnya saat menghentikan tendangan penalti Spanyol, dan pertandingan dimenangkan oleh Korea Selatan lewat adu penalti.

Al-Ghandour dikabarkan menerima sebuah mobil dari Chung Mong-joon, wakil presiden FIFA pada saat itu sekaligus anak dari pendiri Hyundai, sebagai imbalan karena telah menguntungkan Korea Selatan dengan memuluskan jalan mereka untuk melaju ke semifinal.

Tak lama kemudian, Al-Ghandour berhenti sebagai wasit setelah kontroversi yang dibuatnya.

4. Byron Moreno

6 Wasit Paling Kontroversial di Dunia SepakbolaByron Moreno (revistawinner.ec)

Wasit asal Ekuador ini tidak diragukan lagi merupakan wasit sepak bola yang paling korup dan dibenci publik Italia. Ia dikenal karena keputusannya yang kontroversial pada pertandingan Babak 16 Besar Piala Dunia 2002 antara Korea Selatan melawan Italia.

Sang wasit benar-benar mengusahakan tuan rumah Korea Selatan untuk meraih kemenangan dengan keputusannya yang mengherankan, seperti memberikan penalti yang tidak masuk akal, gol Italia yang dianulir offside, hingga memberikan kartu kuning kedua untuk Francesco Totti karena dianggap diving.

Pada tahun 2003, Moreno diskors dari memimpin pertandingan sepak bola Ekuador selama 20 pertandingan setelah menambahkan 11 menit injury time untuk Barcelona de Ecuador di Liga Ekuador.

Moreno kemudian ditangkap pada tahun 2011 setelah melakukan penyelundupan narkoba di bandara JFK, New York.

5. Srdjan Obradovic

6 Wasit Paling Kontroversial di Dunia SepakbolaSrdjan Obradovic (voi.id)

Wasit ini bisa dibilang bagian dari mafia sepak bola Serbia. Pada 2018 saat memimpin pertandingan antara Spartak Subotica melawan Radnicki Nis, Ia membuat keputusan kontroversial dengan memberikan penalti tanpa sebab kepada Spartak Subotica, di mana pertandingan tersebut menentukan siapa yang akan lolos ke kualifikasi Europa League.

Pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan Spartak Subotica dengan skor 2-0. 3 tahun setelah kejadian tersebut, Departemen anti-korupsi di Mahkamah Agung Serbia telah mengambil tindakan tegas terhadapnya. Ia dijatuhi hukuman penjara selama 15 bulan dan dilarang terlibat dalam dalam kegiatan sepak bola selama 10 tahun.

Kasus tersebut juga membuat presiden federasi sepak bola Serbia, Slavisa Kokeza mundur dari jabatannya saat polisi masih menyelidiki kejahatan terstruktur di Liga Serbia.

6. Sebastian Coltescu

6 Wasit Paling Kontroversial di Dunia SepakbolaSebastian Coltescu (skysports.com)

Wasit asal Romania ini memicu kontroversi bukan karena keputusannya saat pertandingan. Coltescu sedang menjalankan tugasnya sebagai wasit keempat pada laga Paris-Saint Germain melawan Istanbul Basaksehir pada Desember 2020.

Pada saat itu, Ia membuat huru-hara ketika dengan sengaja memanggil asisten pelatih Basaksehir, Pierre Webo dengan sebutan “Negru”, yang dalam bahasa Romania artinya orang kulit hitam. Sontak, para pemain dan ofisial Basaksehir tidak terima dengan hal tersebut, terutama Demba Ba yang saat itu masih bermain di Basaksehir.

Demba Ba langsung memberikan peringatan keras kepadanya karena hal tersebut sangat tidak pantas dilakukan oleh seorang wasit. Sebagai bentuk protes kepada perilaku Coltescu dan dukungan melawan rasisme, kedua tim sepakat untuk melakukan walk out dan laga pun ditunda.

Coltescu akhirnya dikenai sanksi tidak dapat memimpin pertandingan selama satu musim dan diwajibkan mengikuti pendidikan wasit UEFA kembali.

Baca Juga: Mengenal Fullball, Olahraga Baru yang Revolusioner dari Indonesia

Widyo Andana Pradiptha Photo Community Writer Widyo Andana Pradiptha

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya