Cristian 'Spiderman' Carrasco Ceritakan Momen Manis Saat Bela PSMS
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Masih ingat dengan Cristian 'Spiderman' Carrasco? Pemain yang identik dengan topeng spiderman ketika berselebrasi mencetak gol ini telah malang melintang di sejumlah klub Indonesia. Salah satunya adalah PSMS Medan pada musim 2004 hingga 2005.
Carrasco begitu dicintai warga Medan kala itu. Gelontoran gol demi gol bersarang dari kaki dan kepalanya. Pada momen ulang tahun ke-70 PSMS (21 April 1950-20202), pemain berkebangsaan Chile ini bercerita harapan serta momen berkesannya selama berbaju PSMS.
1. Carrasco ingin PSMS kembali jadi tim yang ditakuti lawan
Carrasco terlebih dulu menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada PSMS. Dia berharap agar PSMS kembali naik ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
"Saya ingin PSMS kembali jadi tim kuat, bikin semua tim lawan takut masuk lapangan. Seperti 2005, semua tim tahu pasti kalah kalau lawan kita. Saya yakin PSMS bisa bangkit dengan kerja keras yang harus 200 persen," ucap Carrasco kepada IDN Times Sumut, Selasa (21/4)
Baca Juga: Sudah Berusia 70 Tahun, 3 Agenda PSMS Medan Rayakan Ulang Tahun
2. Carrasco tak bisa lupa kenangan musim 2005, top score dan best playar dia raih sat Piala Emas Bang Yos (PEBY)
Musim 2005 adalah tahun terbaik Carrasco bersama PSMS. Meski di liga hanya sampai 4 besar, namun PSMS juara pada turnamen bertajuk Piala Emas Bang Yos (PEBY) edisi 2 pada Februari.
"Moment terbaik banyak. Piala Bang Yos kan juara, aku pemain terbaik dan top score. Jadi saya dapat semua piala itu," ungkap pemain kelahiran 7 Juli 1978 ini.
"Juga di liga sampai 4 besar. Saat 8 besar sangat sulit lawan Persipura, Persik, dan Arema. Tapi sama aja bisa lolos juga. Sayang banget pas lawan PSIS di Senayan (sekarang GBK), saya cedera dan harus keluar lapangan. Di Copa juga main bagus. Tahun 2005 itu sangat luar biasa bagi saya," sambung dia.
3. Carrasco rindu stadion dan suporter PSMS
Carrasco pun mengaku rindu banyak hal tentang Kota Medan. Terakhir memang dia sempat main di Stadion Teladan dalam laga eksebisi 2017 silam.
"Yang aku kandeng sama mess dan stadion. Ketemua banyak teman dan santai di mess. Di stadion juga karena suporter memang bagus," sebutnya.
4. Carrasco saat ini berada di Tangerang melahih klub junior
Carrasco kini memilih menetap di Indonesia, tepat di Tangerang. Dia masih tak bisa jauh dari sepak bola, makanya sering terlibat dalam klub sepak bola junior.
"Saya sudah lama di Tangerang. Juga udah lama jadi pelatih, ada beberapa SSB saya pegang. Saat ini lagi pegang SSB usia 13 dan 14 tahun yang akan main di Indonesia Junior Ligue (IJL). Saya mau bantu anak-anak supaya pemain ini nanti bisa main di Liga Idonesia lebih bagus termasuk timnas juga," tutupnya.
Baca Juga: Wacana Turnamen Pengganti Kompetisi, Ini Tanggapan PSMS