3 Klubnya di Liga 2, Mulyadi: Sepak Bola Sumut Makin Kompetitif

Medan, IDN Times- Mantan Manajer PSMS Medan Mulyadi Simatupang menilai persepakbolaan Sumut bakal lebih bergairah dan kompetitif dengan lolosnya PSDS dan Karo United ke Liga 2. Ini menandakan masa depan sepak bola Sumut cukup cerah.
"Dengan kompetitifnya kompetisi sepakbola Sumut, diharapkan akan semakin majunya sepakbola Sumut. Karena dengan begitu para klub tersebut akan merasa bersaing dalam koridor yang positif," kata Mulyadi berbincang dengan jurnalis olahraga, Kamis (31/3/2022).
1. Keberhasilan Karo United faktor spirit tinggi dan pelatih berpengalaman
Dirinya juga mengapresiasi prestasi yang diraih Karo United usai menjadi jawara Liga 3 Nasional. Mulyadi menilai skuad Karo United sangat baik, karena diisi dengan para pemain muda potensial.
"Saya nilai juga mereka punya kecepatan serta spirit atau semangat bermain yang tinggi. Apalagi rata-rata mereka anak PON Sumut. Hal itu saya lihat saat mereka bertanding di babak semifinal dan final," terang pria yang sempat mencalonkan diri jadi Ketua Asprov PSSI Sumut.
"Belum lagi mereka punya pelatih yang tegas seperti Suharto AD. Saya melihat stamina Karo United luar biasa di bawah gemblenga beliau yang juga seorang TNI AD. Dia meracik tim menjadi solid dan hebat ketika bermain di lapangan," tambah Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumut ini.
Baca Juga: Potret Euforia Warga Menyambut Kepulangan Skuat PSDS: Kami Liga 2!
2. Prestasi Karo United dan PSDS bisa jadi motivasi bagi tim Liga 3 Sumut lainnya
Dirinya berharap prestasi yang diraih Karo United dan PSDS Deli Serdang dapat menjadi motivasi bagi pemilik tim-tim Liga 3 di Sumut untuk membentuk tim yang berkualitas untuk mengarungi kompetisi. Karena tidak menutup kemungkinan ada tim Liga 3 asal Sumut yang bisa promosi ke Liga 2 musim depan.
"Saya rasa ini awal yang baik buat sepakbola Sumut. Bisa menjadi pemantik bagi tim lainnya untuk berprestasi di tingkat nasional," tutup Mulyadi.
3. Mengingatkan pada Divisi Utama 2014
Kehadiran PSDS dan Karo United juga akan menambah ketat persaingan di kasta kedua. Sumut sebelumnya hanya diwakili PSMS Medan saja. Hal ini juga harus menjadi cambuk bagi Ayam Kinantan untuk berbenah karena mereka mendapat teman sedaerah sekaligus rival. Fenomena ini pernah terjadi tahun 2014. Saat itu ada empat klub Sumut di kasta kedua yakni PSMS, Pro Duta, PS Kwarta dan Bintang Jaya Asahan.
Baca Juga: Liga 2, Gubernur Edy Dukung Karo United, PSDS, dan PSMS Berprestasi