PPKM Darurat di Jawa dan Bali, PSMS Intip Peluang Jadi Tuan Rumah
Kompetisi Liga 2 ditunda hingga September
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat diberlakukan di daerah Jawa-Bali. Dampaknya jadwal Liga 1 dan 2 kembali molor. Namun terselip wacana kompetisi digelar di Pulau Kalimantan dan Sumatra, terutama di luar zona merah.
PSMS mengintip peluang itu. Ayam Kinantan yang sejak awal memang berambisi menjadi tuan rumah Liga 2 pun berharap hal itu bisa terealisasi.
"Kalo kita merencakan soal tuan rumah itu masih menunggu hasil rapatnya dan bagaimana. Kita berharap seperti itu kalau nanti dijadikan kita tuan rumah. Tapi kan harus ada izin dari gubernur Pak Edi, seperti apa? apakah itu termasuk dalam kategori PPKM ini. sekarang jni kan udah termasuk, sekarang kita harus minta izin," kata Sekretaris PSMS, Julius Raja.
1. Harus ada izin Gubernur Edy Rahmayadi karena Medan juga masih pengetatan PPKM Mikro
Raja mengatakan, izin dari Gubernur Edy Rahmayadi menjadi hal terpenting jika memang ada peluang menggelar pertandingan di Medan.
"Diizinkan gak kita menjadi tuan rumah dengan kondisi seperti ini. Kalo nanti sudah diizinkan oleh pihak pemerintah dalam hal ini pak gubernur tentu kita bisa menjadi tuan rumah. Tapi kalau Sumatera Utara atau Medan sendiri tingkat covidnya masih tinggi mana berani kita menghadap beliau. Pasti kan tentu resikonya cukup besar," sebut pria yang akrab disapa King itu.
"Kita gak bilang pesimis. Kita masih menunggu. Karena waktunya aja belum. Ini kan September apakah kita dua tau dua bulan ke depan bagaimana kondisi Sumatera Utara?" sambungnya.