Lapangan Stadion Teladan Banjir, Laga Liga 2 Tertunda
Wali Kota Medan pernah berjanji akan renovasi Stadion Telada
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Stadion Teladan Medan tergenang banjir, laga Liga 2 Indonesia antara Karo United FC dan Sriwijaya FC ditunda.
Masih layakkah Stadion Teladan Medan menjadi tuan rumah laga Liga 2 Indonesia?
1. Hilangkan genangan air menggunakan papan iklan
Laga Liga 3 antara Karo United melawan Sriwijaya FC di Stadion Teladan Medan pada 27 September 2022 sangat dinanti para penggemar sepakbola Indonesia dan diperkirakan berjalan sengit.
Karo United sebagai tuan rumah merupakan pendatang baru di Liga 2 Indonesia. Sedangkan Sriwijaya FC adalah tim yang baru degradasi dari Liga 1 dan berusaha untuk kembali ke kasta tertinggi.
Materi pelatih dan pemain juga membuat laga ini sangat dinanti. Pelatih kedua tim sama-sama berasal dari Medan, dan bersahabat pula, Suharto AD (Karo United) dan Liestiadi (Sriwijaya FC). Keduanya banyak memboyong pemain asli Medan untuk membela di klub mereka. Tak heran penonton sudah ramai memadati stadion sejak pukul 3 sore.
Namun penantian laga sengit ini harus tertunda. Adalah hujan deras yang menjadi penyebab utamanya. Hujan yang melanda Kota Medan selama beberapa jam membuat rumput Stadion Teladan Medan tergenang air.
Berbagai upaya dilakukan panitia pelaksana untuk menguras air dari lapangan. Meski hujan sempat berhenti, genangan air tak juga surut.
Salah satu upaya yang dilakukan panitia adalah menguras air ke pinggir lapangan menggunakan papan iklan (A-Board) sponsor Liga 2, membuat lubang pori-pori di tanah, hingga membuang air ke pinggir lapangan.
Tak berhasil, panitia mendatangkan mobil pemompa air milik PDAM Tirtanadi Medan. Namun begitu mobil pemompa air datang, hujan deras Kembali mengguyur Kota Medan.
Setelah berlalu dua jam dari jadwal kick off, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) akhirnya mengumumkan laga ini terpaksa ditunda. Hal ini langsung disampaikan oleh Direktur Utama PT LIB, Ahmad Hadian Lukita dan Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno yang kebetulan hadir di stadion untuk menyaksikan laga ini.
"Melihat kondisi cuaca hujan, lapangan juga tergenang air. Maka, pertandingan untuk sementara waktu ditunda," ucap Sudarjo di press room Stadion Teladan medan.
Akibat penundaan ini, kelayakan fasilitas di Stadion Teladan Medan untuk menjadi tuan rumah Liga 2 Indonesia akhirnya dipertanyakan.