Aji Santoso Tinggalkan PSPS Pekanbaru, Manajemen Cari Pelatih Sepadan

Pekanbaru, IDN Times - Aji Santoso resmi tak lagi duduk di kursi kepelatihan PSPS Pekanbaru. Pelatih berusia 55 tahun itu akan melatih Persela FC pada Liga 2 musim 2025-2026.
Kabar Aji Santoso pindah ke Persela FC, diumumkan langsung oleh Presiden klub tersebut, Fariz Julinar Maulisar, melalui akun media sosial pribadinya beberapa hari lalu, bertepatan dengan hari ulang tahun Persela FC.
Dalam akun Instagramnya, Fariz mengatakan, kado ulang tahunnya adalah, seorang head coach untuk membawa Persela FC menuju mimpinya.
"Selamat datang coach Aji Santoso dan ayo kita berjuang bersama. Selamat ulang tahun Persela FC yang ke-58," ucap Fariz dikutip dari akun Instagramnya.
Diketahui, Aji Santoso gagal membawa PSPS naik kasta tertinggi sepak bola Indonesia, yakni Liga 1. Meskipun begitu, pecinta sepak bola di Provinsi Riau, cukup puas dengan kinerja Aji Santoso.
1. Aji Santoso pernah melatih Persela FC

Diketahui, Persela FC bukan hal yang baru bagi Aji Santoso. Pasalnya, pada tahun 2017, Aji Santoso sebagai pelatih di Persela FC, yang sebelumnya bernama Persela Lamongan.
Oleh karena itu, Aji Santoso sudah tidak asing bagi masyarakat Lamongan. Bahkan dia juga dikenal dekat dengan masyarakat sepak bola Jawa Timur itu.
2. Habis kontrak

Sementara itu, Chief Operating Officer (COO) PSPS Pekanbaru Edward Riansyah, membenarkan Aji Santoso sudah resmi pindah ke Persela FC. Dikatakannya, kontrak Aji Santoso sudah habis bersama Skuad Askar Bertuah.
"Coach Aji sudah habis masa kontrak, dan beliau juga sudah memilih klub lain," kata Edward, Selasa (22/4/2025).
Lebih lanjut dikatakan pria yang akrab disapa Edu itu, Aji Santoso akan memiliki dua jabatan di Persela FC.
"Di sana (Persela FC) beliau kabarnya sebagai pelatih sekaligus Manajer. Kalau di sini kan beliau sebagai pelatih saja," lanjutnya.
3. Cari pelatih setara Aji Santoso

Di sisi lain, Sekretaris PSPS Pekanbaru M Teza Taufik mengungkapkan, bahwa manajemen klub sebenarnya telah melakukan penjajakan awal dengan Aji Santoso terkait kemungkinan untuk memperpanjang melatih tim Askar Bertuah pada musim mendatang. Namun, dinamika dalam dunia sepak bola membuat Aji Santoso akhirnya menerima tawaran dari Persela FC.
"Kontrak coach Aji bersama PSPS adalah satu musim kompetisi dan telah resmi berakhir. Pihak manajemen memang telah melakukan pembicaraan awal dengan harapan coach Aji dapat kembali memimpin PSPS. Akan tetapi, pada akhirnya coach Aji memilih untuk menerima pinangan dari Persela FC," ungkap M Teza Taufik.
Dengan telah perginya Aji Santoso, manajemen PSPS Pekanbaru tidak tinggal diam. Mereka kini tengah aktif melakukan penjajakan dan seleksi untuk menemukan pelatih baru yang akan mengisi posisi head coach. Langkah ini menunjukkan keseriusan manajemen dalam membangun tim yang kompetitif untuk Liga 2 musim depan.
Lebih lanjut M Teza Taufik menegaskan, bahwa manajemen PSPS Pekanbaru memiliki standar yang tinggi dalam memilih pelatih kepala yang baru. Mereka bertekad untuk mencari sosok yang memiliki kualitas dan kapabilitas yang setara dengan Aji Santoso, mengingat kontribusi pelatih tersebut pada musim sebelumnya.
"Tentunya, pihak manajemen akan berupaya semaksimal mungkin untuk mendapatkan pelatih yang memiliki kualitas yang sepadan dengan coach Aji Santoso," tegasnya.