Medan, IDN Times- Atlet-atlet National Paralympic Committee (NPC) Sumatra Utara mencatat prestasi membanggakan di Asian Para Games (AiPG) 2022 Hangzhou, China. Mereka menyumbang 8 emas, 5 perak dan 4 perunggu untuk kontingen Indonesia.
AiPG 2022 berakhir Sabtu (28/10/2023). Indonesia finish di peringkat enam klasemen akhir dengan menorehkan 29 emas, 30 perak, 36 perunggu.
Prestasi sensasional diraih Aisyah Putri Wijayanti yang sumbang tiga emas melalui individual standar, tim standar dan rapid B2. Kemudian tiga emas juga dipersembakan Khairunnisa di nomor tim standar, individu rapid, dan tim rapid B2. Serta dua emas melalui Nasip Fatra Simanja di nomor tim standar dan rapid P1.
Kemudian medali perak juga dipersembahkan Khairunnisa di nomor individual Standar B2. Kemudian Yustina Halawa dan Wilma Margaretha Sinaga juga sukses persembahkan perak di nomor tim rapid B1. Dua perak tambahan juga dipersembahkan melalui cabor para atletik yakni Eko Saputra di nomor lari 100 meter T12 putra dan Nur Ferry Pradana di 400 meter T47 putra.
Medali perunggu juga dipersembahkan Nur Ferry Pradana di nomor 100 meter T47 putra, dan tiga perunggu melalui cabor para catur, masing – masing Nasip Farta Simanja (individual Rapid P1), Yustina Halawa (tim standar B1) dan Wilma Margaretha (tim standar B1).
Usai meraih tiga emas, Aisyah mengaku bersyukur. Dia memersembahkan medali untuk keluarga.
“Terima kasih atas support dari semuanya, saya akhirnya bisa mendapat medali emas. Ini saya persembahkan untuk Indonesia, keluarga khususnya kedua orang tua saya. Kemudian juga untuk NPC Indonesia, NPC Sumut, dan pelatih,” ucap Aisyah.
Ketua NPC Sumut Alan Sastra Ginting mengaku bangga atas capaian ini. Apalagi awalnya mereka hanya menarget 1 medali emas.
“Dari sembilan atlet yang turun di Asian Para Games ini, kita bisa bawa pulang 8 emas yang semuanya dari cabor catur. Padahal kami hanya menargetkan satu emas, karena kita melihat sebelumnya progress catur di Asia cukup ketat persaingan,” ucap Alan yang turut menjadi pelatih atletik Indonesia.
Pencapaian ini melebihi Asian Para Games 2018 di Indonesia. Saat itu atlet Sumut meraih 6 emas, 2 perak dan 10 perunggu.
“Pencapaian ini ada peningkatan dari Asian Para Games 2018 lalu yang hanya membawa enam medali emas. Kali ini di Hangzhou bisa bawa delapan emas. Terima kasih saya ucapkan atas perjuangan atlet yang sudah maksimal dengan membawa nama Indonesia di event Asian Para Games ini,” kata Alan.
Sementara, tuan rumah China dipastikan tampil sebagai juara umum AiPG 2022 Hangzhou usai meraih total 214 emas, 167 perak, 140 perunggu. Kemudian runner up Iran meraih 44 emas, 46 perak, dan 41 perunggu. Kemudian posisi ketiga adalah Jepang yakni 42 emas, 49 perak, dan 59 perunggu.
Kemudian Korea Selatan posisi empat dengan 30 emas, 33 perak, dan 40 perunggu. Serta India melengkapi peringkat lima dengan 29 emas, 31 perak, dan 51 perunggu.