TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Pembagian Kelas untuk Fighter UFC, Kenali Perbedaannya!

Perbedaan berat sangat memengaruhi kekuatan

potret weigh in UFC (commons.wikimedia.org)

Ultimate Fighting Championship atau UFC merupakan promotor bela diri campuran yang berada di Las Vegas, Nevada. UFC merupakan promotor MMA terbesar di dunia dan menampilkan beberapa petarung olahraga level tertinggi dalam daftar mereka. Setiap petarung dikelompokkan ke dalam kelas yang berbeda berdasarkan berat badan untuk memastikan pertandingan yang lebih seimbang.

Kelas berat hadir untuk mengurangi keuntungan atau kerugian yang signifikan jika ada perbedaan berat badan yang besar antara dua petarung. UFC membagi kelas kedalam sembilan divisi. Berikut sembilan kelas berat dalam UFC dan penjelasan singkatnya.

1. Strawweight

Kelas strawweight dalam UFC adalah divisi teringan yang ada, dengan batas berat hingga 52.2 kg (115 lbs). Kelas ini hanya ada untuk petarung wanita dan menjadi salah satu dari empat kelas berat wanita. Kelas ini memiliki petarung terkenal seperti Carla Esparza, Joanna Jędrzejczyk, hingga Zang Weili.

2. Flyweight

Kelas flyweight adalah divisi teringan untuk petarung pria, dengan batas berat hingga 56.7 kg (125 lbs). Kelas ini juga dipakai untuk petarung wanita dengan berat yang sama. Petarung terkenal dari kelas ini adalah Demetrious Johnson, Henry Cejudo, hingga Brandon Moreno.

3. Bantamweight

Kelas bantamweight dalam UFC mencakup petarung dengan berat 61.2 kg (135 lbs) atau kurang. Ini adalah salah satu divisi yang paling kompetitif dan menarik, dikenal dengan kecepatan dan teknik yang luar biasa dari para petarungnya.

Beberapa juara terkenal dari kelas Bantamweight termasuk Dominick Cruz, Sean O'Malley, hingga Aljamain Sterling.

Baca Juga: Resmi! Ridwan Saragih Gantikan Reswandi Jadi Pelatih PON Sumut

4. Featherweight

Kelas featherweight dalam UFC mencakup petarung dengan berat antara 61.7 kg hingga 65.8 kg (136–145 lbs). Divisi ini terkenal dengan pertarungan yang dinamis dan serba cepat, sering kali menampilkan kombinasi kecepatan, teknik, dan daya tahan. Beberapa petarung terkenal dari kelas ini adalah Conor McGregor, Jose Aldo, hingga Illia Topuria.

5. Lightweight

Kelas lightweight UFC menampung petarung dengan batas berat antara 66 kg hingga 70 kg (146–155 lbs) dan dikenal sebagai salah satu divisi yang paling kompetitif di UFC. Divisi ini telah melahirkan beberapa juara dan petarung legendaris, termasuk Khabib Nurmagomedov. Selain itu banyak petarung terkenal di divisi ini seperti Conor McGregor, Charles Oliveira, hingga Islam Makhachev.

6. Welterweight

Kelas welterweight di UFC mencakup petarung dengan batas berat antara 70.3 kg hingga 77.1 kg (155–170 lbs). Divisi ini terkenal dengan beberapa pertarungan paling ikonik dan petarung yang sangat berbakat dalam sejarah UFC. Beberapa petarung terkenal dari divisi ini adalah Kamaru Usman, Leon Edwards, hingga Georges St-Pierre.

7. Middleweight

Kelas middleweight di UFC mencakup petarung dengan batas berat hingga 83.9 kg (185 lbs). Divisi ini dikenal dengan pertarungan yang intens dan sering kali menampilkan kekuatan serta teknik yang mengagumkan. Juara terkenal dari kelas Middleweight adalah Anderson Silva, yang memegang rekor pertahanan gelar terpanjang dalam sejarah UFC.

8. Light heavyweight

Kelas Light Heavyweight di UFC mencakup petarung dengan batas berat hingga 93.0 kg (205 lbs). Divisi ini dikenal dengan pertarungan yang menampilkan kekuatan eksplosif dan teknik tingkat tinggi. Beberapa juara terkenal dari kelas Light Heavyweight adalah Jon Jones, Chuck Liddell, hingga Alex Pereira.

Verified Writer

Theodore Siagian

ig : tmarvell_

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya