Sejarah Lapangan Merdeka Medan, Tempat Umumkan Proklamasi di Sumut
Kini Lapangan Merdeka sedang direvitalisasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Lapangan Merdeka merupakan sebuah alun-alun di Kota Medan yang bersejarah sejak dulu. Berada di kawasan titik nol Medan, Lapangan Merdeka punya beberapa momen penting yang layak dikenang.
Pengamat Lingkungan dan Penataan Kota, Jaya Arjuna mengatakan, Lapangan Merdeka menjadi tempat pengumuman berita proklamasi kemerdekaan Indonesia.
“Lapangan Merdeka itu dipergunakan untuk mengumumkan Kemerdekaan Indonesia untuk di wilayah Sumatra Utara,” kata Jaya Arjuna beberapa waktu lalu.
Sejak 4 Juli 2022, Lapangan Merdeka Medan sedang direvitalisasi Berikut beberapa fakta sejarah Lapangan Merdeka yang dipaparkan Arjuna.
1. Aktif digunakan sejak tahun 1880 di era penjajahan Belanda dan berganti nama saat penjajahan Jepang
Menelisik ke belakang tentang sejarahnya bahwa, perencanaan pembangunan alun-alun Lapangan Merdeka sejak 1872 sejalan dengan kepindahan Kesultanan Deli dan pusat administrasi bisnis 13 perusahaan perkebunan dari Labuhan Deli ke Medan.
Lapangan ini aktif digunakan sejak 1880. Pada zaman Belanda, namanya adalah De Esplanade. Berbagai peristiwa bersejarah berlangsung di Lapangan Merdeka, termasuk upacara penyambutan pilot pesawat yang mendarat pertama kali di Medan pada 22 November 1924.
Lalu, tahun 1942 nama Esplanade berubah menjadi Fukuraido yang juga bermakna "lapangan di tengah kota" dengan fungsi yang sama, sebagai lokasi upacara resmi pemerintahan.
Setelah Jepang menyerah pada 15 Agustus 1945, pada 6 Oktober 1945 dilaksanakan rapat raksasa di Fukuraido yang menyiarkan secara resmi berita proklamasi Indonesia, yang dibacakan Gubernur Sumatra Muhammad Hasan. Pada 9 Oktober 1945, nama Fukuraido berubah menjadi Lapangan Merdeka dan disahkan Wali Kota Medan, Luat Siregar.
Baca Juga: Begini Konsep Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan