9 Korban Kecelakaan adalah Remaja Masjid, Pulang Kondangan di Siantar
Suasana jenazah korban kecelakaan maut di Pabatu, Tebing Tinggi akan disalatkan (Dok.IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Deli Serdang, IDN Times – Rumah Rahmadi (54) di Dusun IX, Desa Lau Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan sudah dipadati pelayat sejak pagi, Senin (22/2/2021). Keluarga mereka berduka. Dua orang anaknya merupakan korban kecelakaan di Jalan Lintas Sumatra, Kota Tebing Tinggi, Sumatra Utara, Minggu (21/2/2021) malam. Kecelakaan itu juga menewaskan tujuh orang lainnya di dalam mobil Toyota Avanza BK 1697 QV yang mereka tumpangi.
Adalah Fahrur dan adiknya bernama Arzita Haulani yang merupakan kakak beradik anak kandung Rahmadi. Sang ayah tak bisa menutupi kesedihannya karena dua anaknya menjadi korban.
Kesemua korban jug berasal dari Dusun yang sama yakni Dusun IX Km, Desa Laut Dendang, Percut Sei Tuan, Sumatra Utara.
1. Korban pamit untuk pergi ke kondangan rekan remaja masjidnya yang menikah
Ilustrasi Kecelakaan (IDN Times/Arief Rahmat)Rahmadi pun bercerita jika kedua anaknya pergi untuk kondangan ke Kota Pematang Siantar, Sabtu (20/2/2021) pagi. Ada rekan remaja masjid mereka yang menikah di sana.
Rombongan remaja masjid itu pun kemudian merental dua mobil. Mereka pun berjanji pulang pada Minggu (21/2/2021).
"Sabtu pagi orang ini izin mau datang ke pernikahan temannya di Siantar,” ujar Rahmadi di rumah duka.
Baca Juga: 9 Tewas karena Tabrakan Bus dengan Avanza, Semuanya Warga Lau Dendang
2. Sang Ayah sempat dikabari jika rombongan berpiknik ke Kebun Teh Sidamanik
Pekerja Kebun Teh Sidamanik memetik teh denga kualitas terbaik untuk diekspor. (dok. Barantan Belawan)Setelah menghadiri resepsi pernikahan, rombongan memutuskan untuk pergi ke Kebun Teh Sidamanik. Lantaran lokasinya cukup dekat. Mereka juga sempat memberi kabar kepada Sang Ayah sekitar pukul 20.00 WIB. “Saya sempat menelepon mereka,” ungkapnya.
Sekitar pukul 21.00 WIB, anaknya tidak memberikan kabar lagi. Ia pun mencoba menelepon. Namun apa mau dikata. Ternyata polisi yang mengangkat telepon dan mengabarkan jika mobil yang ditumpangi anaknya mengalami kecelakaan dan sudah dibawa ke RS Bhayangkara Tebing Tinggi.
3. Jenazah keduanya langsung dibawa ke rumah duka
Ilustrasi mobil Jenazah. IDN Times/Aldila Muharma-Fiqih DamarjatiSang ayah langsung bergegas ke Tebing Tinggi. Keluarga langsung membawa jenazah korban ke Deli Serdang untuk disemayamkan. Rencananya, korban akan dimakamkan usai ibadah Ashar hari ini.
Sebelumnya, Mobil Avanza tersebut menyeruduk bus penumpang Intra tujuan Pematang Siantar sekitar pukul 20.30 WIB. Dugaan sementara polisi, Avanza yang melaju dari arah Pematang Siantar berusaha menyalip kendaraan di depannya. Namun di saat yang bersamaan, Bus umum Intra BK 7091 TL datang dari arah Medan menuju Kota Pematang Siantar. Kecelakaan pun tidak bisa terelakkan.
Baca Juga: Tabrakan Bus dengan Avanza di Tebing Tinggi, 8 Orang Tewas
