Polda Periksa 2 Kapolres Terkait Kasus Pajak Bripka AS di Samosir
Kapolres Belawan yang sebelumnya tugas di Samosir dipanggil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Kepolisian Daerah Sumatra Utara menarik seluruh rangkaian kasus kematian Bripka Arfan Saragih (AS) dan dugaan penggelapan pajak di Samsat Samosir. Sampai saat ini tim khusus bentukan Polda Sumut masih melakukan pendalaman.
Polda Sumut juga sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukannya jenazah Arfan. Tepatnya di Desa Siogung-ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.
Baca Juga: Polda Sumut Mulai Olah TKP Kematian Bripka AS di Samosir
1. Kapolres Samosir yang sekarang dan sebelumnya diperiksa Propam
Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak mengatakan, pihaknya juga memeriksa Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman. Begitu juga dengan Kapolres sebelumnya AKBP Joshua Tampubolon. Saat ini Joshua menjabat sebagai Kapolres Belawan.
Pemeriksaan ini kata Panca terkait dugaan kasus penggelapan pajak yang juga menjerat Bripka Arfan.
"Saat ini tim bekerja secara maraton melakukan pendalaman dan pemeriksaan terhadap Kapolres Samosir, Kapolres sebelumnya yang berkaitan dengan dugaan bagaimana proses terjadinya penggelapan tersebut. Tidak hanya itu, Kasat Lantas dan Kanit Regiden Samosir juga dimintai keterangan," ujar Irjen Panca, Selasa (28/3/2023).
Baca Juga: Keluarga Minta Kapolri Turun Tangan Usut Kematian Bripka AS di Samosir