TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Erupsi Sinabung, Kerugian karena Kerusakan Lahan Capai Rp29 Miliar

Upaya pembersihan abu vulkanik terus dilakukan

Seorang petani membersihkan tanaman miliknya yang terdampak abu vulkanik. (Istimewa)

Karo, IDN Times – Aktifitas Gunung Api Sinabung semakin intensif dalam dua hari terakhir. Gunung yang berada di Kabupaten Karo, Sumatra Utara itu, terus-terusan mengalami erupsi.

Erupsi besar dalam dua hari ini mengakibatkan lahan pertanian di Kabupaten Karo rusak parah. Lahan pertanian tertutup abu vulkanik.

Baca Juga: Gunung Sinabung Erupsi Lagi Hari Ini, Waspada Lava di Puncak

1. Kerusakan lahan mencapai 3.045 HA di empat kecamatan

Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik saat erupsi di Desa Kuta Rakyat, Naman Teran, Karo, Sumatera Utara, Selasa (2/3/2021). Gunung Sinabung erupsi dengan tinggi kolom 5.000 meter di atas puncak. (ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting)

Kadis Pertanian Kabupaten Karo Mahtesa Sitepu menjelaskan, kerusakan lahan pertanian berada di empat kecamatan. Yakni Kecamatan Payung, Tigandreket, Tigabinanga dan Kutabuluh.

“Total (lahan pertanian) yang  terdampak itu ada 3.045,8 hektar, dengan kerugian 2.9178.171.825 atau Rp29 miliar lebih,”kata Mahtesa kepada wartawan, Rabu (3/3/2021).

2. Puluhan komoditi pertanian berpotensi gagal panen

Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik saat erupsi di Desa Kuta Rakyat, Naman Teran, Karo, Sumatera Utara, Selasa (2/3/2021). Gunung Sinabung erupsi dengan tinggi kolom 5.000 meter di atas puncak. (ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting)

Kata Mahtesa, ada puluhan komoditas pertanian yang diprediksi gagal panen. Namun yang paling terdampak adalah tanaman cabai, jagung, jeruk, salak dan kopi. Tanaman rusak karena tertutup abu vulkanik sejak kemarin.

“Masalahnya kemarin (terdampak) debu yang tebal, jadi datang gerimis, jadi semakin berat dan tak kuat menopang debu, hingga tanaman rusak,”ujar Mahtesa

Para petani berharap ada hujan deras untuk membersihkan tanaman. Saat ini upaya pembersihan tanaman dilakukan dengan blower. “Kalau hujannya nggak deras bisa ber matian, berpotensi gagal panen,”tandasnya

Baca Juga: Erupsi Sinabung, 3 Kecamatan Diguyur Abu Vulkanik

Berita Terkini Lainnya